The Time We Will Always In Love [✓]

Video Call

Wendy baru saja selesai menutup koper besarnya ketika ponselnya berbunyi. Ketika tangannya meraih benda persegi panjang tersebut, Wendy dapat membaca nama Seulgi di sana. Seulgi menghubunginya dengan panggilan video. Maka Wendy segera memosisikan layar ponsel di depan wajah dengan jarak sekitar dua jengkal setelah menekan tombol hijau.

"Heiii.." Wendy menyapa Seulgi yang terlihat sudah berpakaian rapi. Hari ini adalah hari pernikahan Joohyun, bertepatan pula dengan hari keberangkatan Wendy dan Chanyeol ke London. Penerbangan mereka jam sembilan pagi, dan sekarang baru jam enam.

"Wen, kamu penasaran tidak dengan penampilan Joohyun?" Seulgi bicara dengan nada sok misterius.

"Iya, mana Joohyun? Dia sudah memakai gaun pengantinnya?"

Seulgi mengangguk. "Sebentar ya, dia masih menyelesaikan riasannya."

"Oh, oke. Ngomong-ngomong, bagaimana semuanya? Tidak terjadi kendala yang berarti 'kan?" Wendy yang semula duduk di lantai kini berdiri dan melangkah keluar kamar menuju dapur.

"Tidak ada, tenang saja. Eh, ini Joohyun sudah selesai."

Sebelah tangan Wendy seketika berhenti dari yang awalnya akan membuka kulkas. Di layar, Seulgi terlihat berjalan ke arah Joohyun yang tengah duduk di sebuah kursi tinggi. Wendy dapat melihat Joohyun sekilas karena Seulgi mengarahkan layar ponsel ke Joohyun.

"Hai, Wen," Joohyun melambaikan tangan saat Seulgi mengajaknya bergabung untuk bertatap muka dengan Wendy melalui ponsel Seulgi. Wendy membekap mulutnya, matanya berbinar. Penampilan Joohyun membuatnya takjub.

"WOW! Kamu cantik sekali, Joohyun." Berikutnya Wendy masih sibuk mengagumi rupa Joohyun dan melempar kalimat pujian. Sementara itu, tanpa Wendy sadari Joohyun mengerutkan kening memerhatikan sesuatu pada diri Wendy yang terlihat asing dari penampilan Wendy biasanya. Beberapa detik Joohyun menatap Wendy serius melalui layar ponsel Seulgi, akhirnya Joohyun berbisik tentang hal yang dia amati itu pada Seulgi.

"Hei, kalian membicarakan aku ya? Kenapa melihatku sambil senyum-senyum begitu?" Wendy akhirnya sadar dari kekaguman sesaatnya sewaktu melihat Seulgi dan Joohyun terlihat berbisik-bisik di depan layar ponsel dan sesekali tersenyum.

"Wen," Panggilan Joohyun membuat Wendy menaikkan alis. "kamu nanti ke London kusarankan sebaiknya memakai syal."

"Hah? Kenapa? Di sana tidak sedang musim dingin."

"Ya memang tidak, tapi lehermu yang merah kebiru-biruan itu menjelaskan sesuatu." Tepat setelah itu Joohyun dan Seulgi tergelak. Ekspresi Wendy kaku seketika, tangannya yang bebas reflek menyentuh lehernya.

"Astaga, Wen, aku baru sadar saat Joohyun memberitahuku tadi." Seulgi menimpali. "Berkacalah, banyak sekali tanda yang Chanyeol buat di lehermu. Berani taruhan, kamu kemarin saat pulang langsung melakukannya dengan Chanyeol 'kan?"

"Berapa ronde kamu melakukannya?" Joohyun ikut bersemangat menanyai Wendy. Dan pertanyaan blak-blakan dua teman Wendy itu menjadi konversasi terakhir mereka sebelum akhirnya Wendy berteriak dan mengakhiri panggilan video tersebut.

Wendy yang setengah kesal setengah malu itu mencoba mengecek kebenaran ucapan Joohyun dan Seulgi dengan membuka kamera depan ponselnya. Tiga detik selanjutnya Wendy mendesis sebal.

Kkeut

A/N:
Entah, aku tiba-tiba kepikiran alur ini trus aku ketik aja. Maaf kalo pendek. Idenya segitu aja soalnya.

Bonus

Joonmyun & Joohyun galeri
.

Myun & Hyun's Wedding
.

Selfie bareng
.

Pas dinner. Nanya yang ngefoto mereka siapa? Seulgi. Seulgi sering jadi obat nyamuknya Joonmyun & Joohyun kalo lagi LDRan sama Jongin.
.

Pas dinner lagi. Dan Seulgi jadi obat nyamuk merangkap tukang foto lagi.
.

Diem-diem mereka pasangan alay juga.

Ja nee~~~