Semalam aku tertidur. Baru pagi tadi aku membaca pesan Jimin.
Dia terus-terusan merengek karena ibunya kerap menginterogasi dirinya yang membeli kaus untuk perempuan.
Aku tersenyum sebelum menuliskan balasan. Menggodanya sedikit tidak apa-apa 'kan?
"Tidak perlu ambil pusing, Jim. Katakan saja pada ibumu itu untuk calon menantu," balasku kemudian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hush! It's A Relationship .Pjm (✔)
Fanfiction[COMPLETED] Catatan harian seorang Im Hajin. ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ Kenapa kita sesak sekali saat patah hati? Karena perasaan itu telah diketahui orang lain, sudah dinyatakan, sudah diumumkan. Terang saja akan menyakitkan jika gagal. Berbeda jika pera...