Kawin Gantung H&R (1-10 End).

Part 8

1 Minggu Kemudian...

Richard dan Hara duduk di ruang keluarga di rumah mereka berdua. Mereka berdua sedang berciuman mesra setelah itu Hara meletakkan kepalanya di atas dada Richard dan memeluk tubuh Richard.

Honey, nggak apa-apa ya sekarang hanya sebatas ciuman bibir aja? ML nya nanti ya, setelah ayah menikahkan ulang kita berdua dan kita berdua mendaftarkan pernikahan kita ke KUA.

Iya mas.
Ucap Hara malu-malu.

Honey, kamu mau nggak setelah lulus SMU ini kita meresmikan kawin gantung kita dan mengadakan resepsi pernikahan?

Hara pun duduk menghadap Richard dan berkata...

Nanti aku boleh tetap kuliah dan kerja kan mas?

Boleh honey...
Tapi ingat ya, jam kerja kamu nggak boleh lebih dari jam kerja mas.

Iya mas.

Jadi honey, will you marry me?

Yes.

Richard tersenyum bahagia mendengar jawaban Hara. Richard pun memeluk dan mencium kening Hara. Mereka berdua pun duduk sambil berpelukkan kembali.

Honey, kamu beneran siap kan menjadi seorang istri? Mas nggak mau kamu terpaksa menjalani pernikahan kita berdua.

Insya allah aku siap kok mas menjadi seorang istri tapi nanti mohon bimbingannya ya mas.

Iya honey.

Honey, nanti kamu mau langsung punya anak atau menundanya?

Memangnya aku boleh mas nunda punya anak?

Boleh honey, mas nggak mau gara-gara punya anak, kamu akan stres dengan pernikahan kita.

Memangnya kenapa mas?

Kamu masih muda honey, pasti kamu masih pengen senang-senang kan sama seperti teman-teman kamu yang lain? Lagi pula mas takut nanti kamu malu sama teman-teman kamu saat kamu sedang hamil.

Soal anak nanti aku pikirin lagi ya mas...

Iya honey. Honey, nanti kamu kuliah mau ambil jurusan apa? Kamu mau kerja jadi apa?

Pekerjaan apa sih mas, yang jam kerjanya nggak lebih dari mas Richard?

Kamu kok nanya gitu sih honey?

Soalnya aku mau ambil jurusan kuliah yang kerjanya nanti itu nggak lebih dari jam kerja mas Richard.

Honey, itu namanya beban buat kamu. Kamu harus kuliah dan kerja itu sesuai yang kamu mau dan kamu inginkan bukan berdasarkan jam kerja mas Richard. Sekarang mas tanya, sebelum kamu tahu bahwa kamu sudah kawin gantung dengan mas, apa kamu mau nikah muda?

Nggak mau, tapi setelah aku ciuman bibir sama mas Richard pertama kalinya, aku mau nikah muda.

Memangnya kenapa?

Aku mau ML sama pria yang aku cintai.

Ucap Hara malu-malu sambil membenamkan wajahnya di dada Richard. Richard hanya tersenyum mendengarnya.

Honey, itu lah kenapa Islam tidak memperbolehkan seorang pria dan wanita itu berpacaran karena ujung-ujungnya akan zina. Sekarang mas tanya, cita-cita kamu sejak kecil mau jadi apa?

Aku pengen jadi Pramugari tapi aku  takut ketinggian. Aku pengen jadi Desainer atau Arsitek tapi aku nggak bisa gambar. Aku juga pengen jadi dokter atau Perawat tapi aku takut dengan mayat. Aku pengen jadi Polwan tapi aku takut sama perampok dan pembunuh. Gimana donk mas?

Honey, kamu mau nggak jadi seorang Guru?

Mau mas, lagi pula jam kerja Guru kan nggak melebihi jam kerja mas Richard.