Louis's home
December, 5th 2013
2:49 PM
"Halo?"
"Louis?"
"Bukan."
"Lalu?"
"Felicite atau Fizzy."
"Oh oke Felicite atau Fizzy, Louisnya ada?"
"Ada."
"Boleh ngomong nggak?"
"Boleh."
... ... ...
"Halo?"
"Louis?"
"Hmm."
"Kok suaramu berbeda? Kau baru bangun tidur?"
"Hmm."
"Aku mengganggumu yah?"
"...."
"Yasudah, aku matikan saja. Kau bisa melanjutkan tidurmu."
"Eh tak apa. Kau mau ngomong apa?"
"Kau mau belanja?"
"Belanja? Untuk apa?"
"Untuk natal."
"Gosh Kes, natal masih lama."
"Tapi kan untuk persiapan saja. Lagipula aku bosan."
"Kapan-kapan saja deh yah."
"Yah."
"...."
"...."
"Umm ... kalau kau mau, kau bisa main ke rumahku."
"Benarkah?"
"Ya. Kebetulan ibuku sedang bikin pizza."
"Pizza?!"
"Ya."
"Baiklah aku akan main kerumahmu! Bye!"
"B—"
Tut ... tut ... tut.
---
Aha, sekarang aku tau apa makanan favoritnya; pizza.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Call // l.t
FanfictionIni tentang hubungan diantara Louis dan Kesha yang berawal dari sebuah telepon. Aku tau kau hanya menganggapku sebagai seorang sahabat. Tidak lebih dan tidak kurang. -Louis copyright © 2014 by lusnacat. all rights reserved. Fanfiction #23 (Sunday, 2...