Can I fall in love

7

🌺🌺🌺 Happy Reading 🌺🌺🌺

'Apakah yang aku lihat dan apa yang aku rasakan. Kenapa jantung ini selalu berdetak dan wajahnya mengingatkan ku pada gadis kecil ku ? Tetapi bukan kah saat ini gadis kecil ku sudah terikat janji suci denganku?' _CHO KYUHYUN.

'TUHAN, kenapa aku harus bertemu kembali dengannya? Apakah Engkau tau bahwa aku tidak ingin bertemu dengannya kembali? Tatapannya membuat ku terluka sekaligus sakit_PARK HYERA.

'Tak akan kubiarkan ia kembali pada masa kelam itu, apapun akan ku lakukan untuk orang yang ku cintai_LEE DONGHAE

'Bisakah kau menjauh, kau benar-benar kesialan dalam keluargaku. Aku harap kau tidak mengambil suamiku_PARK MIYOUNG

🍃
🍃
🍃

Sejak semalam Hyera tidak keluar dari kamar, ia masih mengingat kejadian semalam dan membuat ia tidak bisa tidur sepanjang malam.

Cklek

Donghae membuka pintu kamar dan menutup kembali. Ditangan Donghae terdapat nampan berisi semangkuk bubur ayam dan susu hangat. Lalu donghae duduk ditepi ranjang dan meletak kan nampan itu di nakas samping ranjang.

Donghae menatap Hyera yang saat ini duduk diatas kasur dengan kedua lutut menempel didagu, sedangkan arah tatapan Hyera mengarah lurus tapi fikirannya melayang entah kemana.

"Sayang, kau kenapa eoh?" Tanya dongjae lembut sambil mengusap surai lembut Hyera.

Hyera tersadar dan menatap Donghae dalam. Perlahan bibir mungilnya mengatakan sesuatu yang membuat alis donghae menukik.

"Oppa, bisakah kita pulang. Aku tidak mau disini, aku ingin pulang Oppa..." lirih Hyera, Hyera sangat mengharapkan Donghae mengabulkan permintaannya.

Donghae menghela nafas berat lalu mengenggam tangan mungil Hyera.

"Mianhae sayang, pekerjaan oppa belum selesai. Lagipun 5 hari lagi pekerjaan Oppa akan selesai, dan oppa janji kita akan pulang dan tidak akan kembali lagi kesini." Ucap Donghae.

Hyera ingin protes namun ia mengatupkan bibirnya kembali, ia tidak ingin menjadi egois dan membuat pekerjaan donghae berantakan. Karena selama ini hanya donghae lah yang telah membantu dirinya melawan penyakit berbahaya itu.

Flashback

"Donghaessi... apakah aku bisa sembuh?" Tanya Hyera yang saat ini sedang berbaring di ranjang rumah sakit, tepatnya diruang operasi.

Donghae menarik kedua sudut bibirnya lalu mengenggam sebelah tangan Hyera yang tidak di kenakan infus.

"Selama kita memiliki Tuhan, kau tidak perlu khawatir. Karena Tuhan lah penentu segalanya. Memintalah kepadanya agar kau bisa melewati ini semua." Ucapan donghae membuat Hyera semakin semangat untuk melakukan operasi dan menjalani beberapa terapi yang mungkin membutuhkan waktu yang lama.