Bab 2

4.8K 181 1
                                    


Jangan meremehkan orang yang pendiam sepertiku karena orang sepertiku lebih tau kapan saatnya bungkam dan kapan saatnya untuk menghantam.

--Nicky Zaletta--

***

matahari pagi menyinari dan menembus jendela kamar Nicky yang membuat Nicky terbangun dari tidurnya dan bergegas kekamar mandi lalu mengenakkan seragam sekolahnya,hari ini ia merubah penampilannya,dia tidak lagi memakai kacamata minus tetapi menggunakan soflent mata minus berwarna coklat dan tidak lagi menguncir rambutnya dia membiarkan rambut dark brown nya itu tergerai indah.

Dia berjalan kearah kasur king size mencari handphonenya yang tergeletak dikasur dan ketemu dia membuka aplikasi linenya lalu mencari nama Arga,dia mengetikkan pesan kepada Arga.

Nicky:ga cepetan jemput gue!

Arga:oke OTW

Lalu Nicky turun kebawah dan dia mendengar bunyi bel rumahnya dia yakin itu adalah Arga.

"Pagi ky,anjir cakep banget lo,"kata Arga sambil membulatkan matanya.

"Pagi ga,iya dong,"jawab Nicky sambil tersenyum.

"Yuk berangkat,"pinta Arga.

Nicky dan Arga pun berjalan keluar gerbang rumah Nicky,Nicky langsung menduduki jok belakang motor Arga.Arga pun menstarter motornya dan mengendarai motor sportnya menuju sekolah.

"Gue yakin cewek-cewek di SMA Garuda kalah cantik sama lo,"heboh Arga.

"B aja ah,"jawab Nicky santai.

Motor sport Arga memasuki gerbang sekolah dan semua siswa-siswi membelalakkan matanya,mereka semua bertanya-tanya siapakah gadis cantik yang berangkat bersama dengan Arga sang most wanted boy tampan itu?apakah itu Nicky si cewek cupu?dan benar itu memang Nicky.

"Ayo ky,"kata Arga sambil menggenggam tangan Nicky.

"Ra coba liat deh,itu si Nicky bukan sih?"tanya Helen bingung.

"Iya bener,itu si Nicky tapi kok penampilannya beda ya?"kata Debra balik bertanya kepada Helen.

Nicky merasa sedang dibicarakan oleh Helen dan Debra dia dan Arga pun langsung menghampiri mereka berdua.

"Kenapa?kaget?gue lebih cantik dari lo kan?"cibir Nicky.

"Sok cantik lo,"cibir Helen.

"Eh penghianat,sstt diem lo"ejek Nicky.

"Sengak amat sih nih anak,"pekik Debra.

"Apa?gue gak takut sama lo,"tantang Nicky.

"Nantang gue lo?"bentak Debra.

"Iya terus lo mau apa?"kata Nicky santai.

"Gue tunggu dilapangan pulang sekolah,"pinta Debra.

"Oke kita ribut disana gue gak takut,"jawab Nicky santai.

"Dan Arga gak boleh ikut campur,"kata Debra.

"Oke gue gak akan ikut campur,"pekik Arga.

"Deal,"kata Nicky lalu pergi menuju kelasnya.

***

"Maju lo,"tantang Nicky kepada Debra dilapangan.

Debra pun maju dan plakk tamparan Debra meluncur bebas dipipi mulus Nicky.

"Segitu doang,nih rasain,"

Dukk

Sebuah pukulan menghantam rahang bawah milik Debra dan mengeluarkan darah segar disudut bibir Debra,Helen yang melihatnya membantu Debra dan menjambak rambut Nicky dari belakang,Nicky tidak tinggal diam dia memutar lengan Helen yang berada dirambut Nicky dan menendang perut Helen dengan keras,"jangan ikut campur lo setan,"teriak Nicky.

Dia menarik kerah baju Helen dan meninju wajah Helen dengan sangat kencang sampai dia tersungkur jatuh ketanah.

"JANGAN PERNAH LO NGEREMEHIN ORANG CUPU KAYAK GUE!KARENA ASAL LO TAU ORANG PENDIAM SEPERTI GUE LEBIH TAU MANA SAATNYA WAKTU UNTUK BUNGKAM DAN MANA SAATNYA WAKTU UNTUK MENGHANTAM,dan gue gak takut sama LO BERDUA,"bentak Nicky lalu mengambil tasnya yang tergeletak dibawah dan pergi meninggalkan Debra dan Helen dengan luka lebam disana.

Nicky yang notabene nya adalah cewek nerd karena sering direndahkan sekarang dia menjadi DevilGirl.







Tbc
Jangan lupa vomment ya guys...jangan lupa baca cerita yang laennya juga...

Bonus pict Debra Zamira

Bonus pict Debra Zamira

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DEVIL GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang