Bab 15

1.1K 51 2
                                    

jadi gini ya kak rasanya mencintai sendirian ternyata sakit

--Nessa Davisha--

***

Nessa membelalakan matanya,"kak Nicky?"

"Lo ngapain disini?"tanya Nicky.

"Ini tempat umum kali semua orang bisa datang kapanpun,"jawab Rifky.

"Lo diem gue gak nanya sama lo,"kata Nicky sambil menunjuk Rifky.

"Kita cuma makan biasa aja kok ka disini,"jawab Nessa.

"Lo ada hubungan apa Ness sama Rifky?"tanya Nicky.

"Kita gak ada hubungan apa-apa kok kak,"jawab Nessa.

"Lagian juga ini bukan urusan lo kan ky,"timpal Rifky.

"Atau jangan-jangan lo putus sama Arga karena Rifky?"tanya Nicky.

"E-enggak kok kak,"jawab Nessa.

"Terus?"desak Nicky.

"Udah ky balik yuk ini udah sore,"kata Arga yang tiba-tiba menghampiri Nicky.

"Apaansih ga,gue belum selesai ngomong,"jawab Nicky.

"Lagian ngapain si?kalo Nessa memang mau pacaran sama siapapun gue gak pernah peduli karena gue gak pernah cinta sama dia,"kata Arga keceplosan.

"Jadi selama ini?kakak cuma jadiin aku pelampiasan doang?"tanya Nessa.

"B-bukan gitu Ness,gue salah ngomong tadi,"

Nessa mulai menangis,"jadi gini ya kak rasanya mencintai sendirian ternyata sakit,"

"Maafin gue Ness,bukan maksud gue ngomong kayak gitu sama lo,"jawab Arga.

"Aku benci sama kak Arga,"kata Nessa lalu pergi meninggalkan Rifky,Nicky dan Arga disana.

"Ness maafin gue Ness,"teriak Arga.

Namun Nessa tidak menggubris panggilan Arga,dia tetap berjalan keluar dari starbucks itu.

"Lo ternyata sama aja ya ga,BRENGSEK,"kata Rifky lalu berjalan mengikuti Nessa.

Nicky menoleh kearah Arga,"maksud lo apa ga bilang kayak gitu ke Nessa?"

"M-maafin gue ky,gue memang gak pernah cinta sama Nessa,"jawab Arga.

"Terus kenapa lo terima dia jadi pacar lo?"tanya Nicky.

"Tadinya gue berharap gue bisa ngelupain dia setelah gue pacaran sama Nessa tapi nyatanya enggak dia masih berkuasa dihati gue,"jawab Arga.

"Dia?siapa ga?"tanya Nicky.

"Seseorang yang paling dekat dengan gue dan gue yakin dia gak mungkin ninggalin gue,"jawab Arga lalu pergi meninggalkan Nicky,Dona dan James.

"Arga ga tunggu ga,siapa yang lo maksud?"tanya Nicky.

Arga menoleh,"nanti lo bakalan tau sendiri ky,"

Kemudian Arga kembali berjalan keluar dari Starbucks.

Nicky berdecak kesal kemudian ia mengikuti Arga keluar dari sturbucks disusul dengan James dan Dona.

***

Arga duduk ditepi kasurnya,pikirannya masih berkutat terhadap perkataannya yang tak seharusnya terlontar itu malah terlontar secara tidak sengaja.

"Hmm gue takut Nicky curiga dan akhirnya sadar sama perasaan gue,"batin Arga.

DEVIL GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang