Oh my TNI(Complete)

Bukan Pecundang

"Apa hari Sabtu Malam kamu ada kegiatan Dek?"Tanya mas itu

"Ga ada,paling latihan paduan suara aja!"

"Pulang jam berapa?"

"Jam 9, kenapa mas?"

"Em,ada yang mas mau omongin ke kamu dan juga orang tuamu!"

"Mau ngapain Mas, ngelamar?"

"Beneran kamu mau dilamar sekarang?"

"Ya jangan dong,masih kelas 1,kalo 2 tahun lagi, bolehlah!UPS!"

Kode keras

"Mas mau buktikan kalo mas bukan pecundang,dan mas mau orang tua kamu tau kamu sekarang punya teman dekat!"

"Mana boleh Mas?Mama bakalan ngamuk kalau tau anaknya punya teman cowok apalagi datang ke rumah!"

"Itu hanya pernyataan,mas pikir mama mu akan lebih merasa dihargai jika anaknya punya teman yang jelas, karena mas memang orang yang jelas!"

"Bahkan nama mas aja aku ga tau?"Lisa garuk kepala, padahal tidak gatal.

"Apa kamu tidak bisa membaca?"

"AGUS"Benar kata Vina

"Benar ya mas seorang TNI?"

"Apa kamu tidak melihat warna seragam ini? Sebaiknya kamu melihat di Geogle saja betapa masmu ini begitu mengagumkan!"

"Sayangnya aku ga punya kuota!"Lisa jadi bego

Mas Agus mengacak puncak kepala Lisa.Aggh rasanya campur baur, senang tapi malu,ada takut sedikit!

"Inikan hari Sabtu?"

"Ya,kenapa?"

"Kok mas ga kerja?"

"Libur, makanya jadi PNS Senin sampai Jumat bekerja,Sabtu dan Minggu libur!"

"Enak sekali kalian!"

"Kamu juga enak kok"

"Semua ditanggung orang tua ya kan?"

"Iyalah,namanya juga seorang anak!"

Mas Agus menyetop angkot"Kamu berangkat entar terlambat,nanti malam tunggu mas ya?"

"Ok mas,makasih udah di stop angkotnya!"

Dia perhatian,tapi udah kemana dia?Oh ternyata sudah lari ke arah suka maju.Dia memang sedang joging!

-skip-

Malam ini aku degdegan super!Bener ga ya dia datang,apa reaksi mama melihatnya nanti!

"Permisi!Lisa!"Seseorang mengetuk pintu

"Ya,tunggu sebentar!"

Tuhan,dia super super tampan!Sesak napas,aduh jantung hampir berhenti berdetak,tolong siapin alat pacu jantung,bisa mati ditempat aku ini!

"Lis buatin minum dong tamunya!"

Mama ngobrol santai dengan Mas Agus kok aku yang gemetaran sih.

"Biasa aja dong,Lis!"Mas Agus malah guyon,sompret!Jantungku jangan lompat dulu,jalan di tempat aja ya!

"Mama tinggal dulu ya,Dila aja ngobrolnya nak Agus!"

"Gimana,Mas?"

"Seperti yang kamu lihat,mama malahan senang melihat anaknya punya teman yang bertanggung jawab meski harus siap pacaran dengan bocah!"

"Apa?"Lisa ga percaya

"BOCAH"Agus lantas menangkis tangan Lisa yang super cepat hendak mencubit lengannya.

"Kalau ga mau sama bocah sana,ga usah datang kesini!Lagian aku mau pergi latihan!"

"Aku antar ya?"

"Boleh!"Aku masih belum yakin dengan hubungan baru ini.

Kami latihan dengan serius,ia malah diluar dan ga jelas,kayak petugas siskamling kerjanya mutar-mutar!

"Lis,Lo ga bawa Intel ke gereja kan? Gayanya udah kayak penjinak Bom!"

La,bukan kamu aja yang ngerasa gitu Ren, tapi ga papa lah ini pengalaman!

Setelah latihan selesai kami emang terbiasa ngobrol seputar pelayanan kerohanian,tapi aku harus undur diri agaknya,melihat reaksi kawan-kawan yang mulai ngobrol nyerempet ke mas Agus!

"Ajak dong ikut Paduan Suara juga pacarmu,Lis?"Bang Inal sebenarnya hanya berpura-pura perhatian,dia bahkan sudah lama mengincar ku jadi pacar nya,hanya aku menolak!

Gini-gini banyak Lo yang naksir aku, beruntung kamu mas Agus,dapat cinta dariku,tapi dari awal juga emang kelihatan si mas sopan dan bertanggung jawab.

"Udah latihannya?"

"Udah, ayo!"Dia ga mau,ia malah permisi cuy,pamitan sama tim paduan suara!Sopan santun dan beretika,huft!

Esok paginya,Heboh deh pada gosipin mas Agus,"Beneran kamu pacaran sama Intel ya?"

"Ga kok kawan!"Aku malas menjawab segala pertanyaan yang dilontarkan kawan-kawan minta penjelasan.

Tbc

Aku senang para reader membaca cerita ku ini,tapi lebih senang lagi kalau kalian vote,hehehe

Love you all

See you next chapter!