15; mansae!

570 58 15
                                    

sumpah ga ngerti lagi kenapa aing jadi suka bikin part pake judul lagu SEVENTEEN, jadi maapkan sajalah kalo nggak cocok sama isi part nya wkwk














"m-maksud tante a-apa ya?",tanya hyomji ke mak nya minghao, dan itu membuat mak nya minghao tertawa terbahak bahak

ia menyeruput teh yang ada di depannya sejak tadi sebelum berkata "muka kamu jangan gitu dong sayang", katanya sambil melihat hyomji, "jadi gini, ayah kamu sama tante berkerja di perusahaan yang sama dan kita di suruh buat nge mantau proyek di jepang", katanya panjang lebar lalu kembali menyeruput teh nya kembali

"trus", ini minghao yang berkata
"nah jadiii mama mau ngajak kamu", katanya sambil mencoel hidung minghao,"kebetulan juga ayah mau ngajak kamu, soalnya kan kamu jarang ke luar negri," hyomji memandang ayahnya dengan mata berbinar lalu menghambur ke pelukannya

"makassiiiiii ayaahhhh," mendapat kecupan di pipi saja sudah membuat yesung senang karna sanggat jarang ia bisa berada di samping anak anak nya karna sudah dua tahun lebih ia bercerai dengan sohyun (snsd) --ibunya hyomji--

"jadi kamu mau ikut ke japang?", hyomji mengangguk semangat sebagai jawaban, "kalo minghao mau ikut juga?" minghao menggaruk belakang lehernya sebelum menjawab "k-kapan dulu nih, soalnya aku ada ujin akhir-akhir ini," minghao menghela napasnya pelan, jujur ia ingin sekali ikut maknya dan ayah hyomji untuk pergi ke jepang, apalangi ada hyomji sebagai teman ngobrolnya di sana nanti, namun keadaan sekolah tetaplah jadi prioritas untuk minghao karna ia sanggat ingin berkuliah di luar negri melainkan china dan korea

"kita akan berangkat minggu depan dari hari senin sampai senin minggu depannya lagi, jadi kalian akan ga sekolah sekitar sembilan hari," mak nya minghao menjelaskan ke minghao dan hyomji, mereka -- yesung & mak nya minghao-- sudah menyiapkan segalanya tadinya untuk suprise, tetapi keadaan berkatalain minghao harus membuat paspor untuk ke jepang (bukannya gaada tapi udah lewat masa berlakunya) , kalo hyomji mah udah ada dari dulu tapi paspor nya negara amerika *iyalah nax amrik gtloh*

"oh, nanti aku kabarin aja bisa ikut ato nggak," sontak mana hyomji dan minghao beradu, hyomji melihat minghao dengan mata sedih seakan minghao akan pergi selamanya, sendangkan minghao melihat hyomji sayu seperti akan berpisah lama

"ihhhh minghao harus ikut!", hyomji menghentak hentakan kakinya di bawah meja layaknya anak kecil meminta eskrim, "iya nanti gue ikut ko, makanya do'a in biar bisa ke jepang bareng lo," minghao mengelus surai hitam kecoklatan hyomji, tampa perduli dengan ayah hyomji atau mak nya minghao sedang berada di samping mereka

"ohh udah jadian ternyata, kenapa kamu nggak kasi tau mama hm?" mak nya minghao menyenggol lengan minghao maksud menggoda anak nya itu, "ih najis," kata mereka hampir bersamaan

"najis najis nanti nikah lohhh," sekarang yesung yang menggoda anaknya

"ih apaansi masih lama juga!", hyomji memukul lengan yesung keras sampai ayahnya meringis sakit, "tapi udah di rencanain kan," hyomji membuang muka karna yang pasti mukanya sudah semerah tomat

mak dan anak --minghao&maknya-- yang berada di depan mereka hanya tertawa melihat kelakuan ayah dan anak --hyomji&yesung-- yang dari tadi tidak berhenti bertengkar

~~~~~~

mereka mengobrol sambil memakan makanan yang dari tadi di pesan, setelah makan hyomji ke arah toilet untuk mencuci tangan, dan minghao mengikutinya ke tempat cuci tangan,

"ji....", minghao mengarahkan pandangannya ke sampingnya, melihat hyomji yang fokus dengan tangannya,"hm," ia masih fokus ke air dingin yang mengalir mengenai tangannya,

{1} Only Yours • Xu minghao [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang