chapter 4

880 21 0
                                    

Sore ini setelah aku pulang sekolah aku mengurus beberapa berkas untuk memenuhi persyaratan calon anggota paskibraka tersebut . Tanpa sengaja aku bertemu dengan teman SMP ku dulu , ya dia seorang lelaki tinggi gagah dan berbadan atletis . "Ki?" sapa ku spontan " hey kamu sel , gimana nya? Wahh makin tinggi aja kamu sel" canda nya di selingi ceringisan "baik kok ki , ohiyaa kamu ikutan paskibraka nggak? Ikut yuk ki , badan atletis gini masa kalah sama aku" sindir ku padanya "paskibraka ? Wahh boleh itu bagi info nya yaa sel buat aku" saut nya spontan "oke ki mulai besok kita urua yaa beberapa persyaratan calon paskibraka" ajak ku pada nya sembari mengakhiri percakapan tidak sengaja itu

                   **********      
Keesokan hari nyaa ... Kami berdua mengurus beberapa persyaratan mulai dari surat keterangan sehat yang harus di periksa sebelum nya , surat izin orang tua , foto terbaru 3x4 aku target kan semua nya akan selesai hari ini berhubung seleksian akan di laksanakan hari minggu ini . Ternyata mengurus semua nya tidak semudah yang aku bayangkan sebelumnya ada serangkaian tea kesehatan hanya untuk mendapat selembar surat pernyataan bahwa kita benar benar sehat mulai dari tes golongan darah , buta warna , penyakit turunan , tinggi badan , berat badan ideal , bentuk kaki ( O or X ) dan masih banyak lagi . Cukup melelahkan untuk serangkaian kegiatan hari ini , sepulang sekolah aku putuskan untuk istirahat sejenak meregangkan beberapa otot ku ini . Ketukan pintu terdengar dari balik pintu "nduk?nduk?" suara lembut ibu ku , tanpa ku buka dia sudah membuka pintu kamar ku dan membangun kan ku , aku masih terdiam dengan wajah yang lelah sambil bertanya ada apa dia membangun kan ku . "Ada apa lagi bu?aku masih capek bu nanti ajaa yaa" tutur ku dengan nada yang lembek . Tanpa panjang lebar ia pun keluar dari kamar ku , ia sangat paham bahwa aku benar benar letih saat itu .

gue paskibraka Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang