Setelah semua sakit yang aku terima, aku belajar bahwa bukan cintalah yang salah, tapi kita. Ya kita, yang terus melanjutkan cinta meski kita tahu itu adalah saatnya untuk berhenti.

KAMU SEDANG MEMBACA
Für Dich
Puisisemuanya pasti selalu tentangmu dan untukmu, entah sampai kapan aku bisa berhenti menaruh harap.
Für
Setelah semua sakit yang aku terima, aku belajar bahwa bukan cintalah yang salah, tapi kita. Ya kita, yang terus melanjutkan cinta meski kita tahu itu adalah saatnya untuk berhenti.