Potrait

412 58 9
                                    

Cast: Takaki Yuya and Arioka Daiki


***

Yuya dan Daiki memutuskan untuk pergi ke Osaka, kota kelahiran  Yuya.
Mereka bermaksud untuk menjenguk ibu Yuya yang sedang sakit disana.

Sebagai teman yang baik, Daiki ingin menemani sekaligus mengantar Yuya kerumahnya.

Akhirnya pada malam hari, mereka melakukan perjalanan ke Osaka.

Jarak kota Tokyo dengan Osaka, memang jauh.... 
Mungkin mereka akan sampai pada pagi hari, jika mereka pergi dimalam hari.

Di perjalanan tiba-tiba mobil yang mereka kendarai mogok, di daerah yang sunyi jauh dari perkampungan. Mereka bingung bagaimana harus meminta pertolongan.

"Yuya...bagaimana ini?." Ujar Daiki pada Yuya.

Yuya pun ikut bingung karna ini juga sudah malam hari.

"Bagaimana kalo kita turun, kita berjalan mencari bantuan, siapa tau ada rumah warga, aku yakin pasti ada...Ok." Seru Yuya.

Akhirnya mereka memutuskan untuk turun dari mobil. Mereka keluar untuk mencari bantuan.

Tak jauh dari mobil mereka. Mereka melihat sebuah pondok disamping kiri jalan.

"Yuya, lihat ada pondok..." ujar Daiki sambil menunjuk pondok itu.

"Benar, mari kita kesana untuk meminta bantuan..." Ucap Yuya.

Lantas mereka membawa tungkai kaki mereka mendekat ke pondok itu.

Saat sudah sampai, ternyata kondisi pondok itu amat gelap dan sepi.

Tok...tok...tok

Yuya mengetuk pintu pondok itu.

Namun tak ada jawaban.

"Coba buka pintunya..." Ucap Daiki.

Yuya menuruti perkataan Daiki. Dan benar saja, pintu pondok itu tidak terkunci dan tidak ada siapapun disana.

"Ternyata pondok ini kosong.." Ucap Yuya.

"Hei..nyalakan senter di ponselmu..disini gelap." Perintah Yuya.

"Maaf tapi.. batterai di ponselku tinggal 5% jadi, tidak  bisa untuk menghidupkan senter" Ucap Daiki.

"Aish ponselku juga kehabisan daya..."

"Yuya...aku lelah dan ngantuk...bagaimana kalo kita bermalam disini, toh pondok ini kosong, tidak ada yang menghuninya." Ucap Daiki.

"hhh...baiklah sepertinya itu ide yang bagus...kita bisa memperbaiki mobil kita besok pagi." Ucap Yuya.

Daiki yang dari tadi mengamati pondok tersebut tiba-tiba terkejut.

"Yu...Yuya lihat ternyata pondok ini mempunyai banyak foto...aku baru sadar barusan.." Ucap Daiki sambil menunjuk sebuah foto yang terpampang di dinding.

Yuya ikut memandangi foto dengan berbagai macam ekspresi tersebut. Foto-foto itu berukuran sangat besar. Ada foto pria dan wanita dengan ekspresi wajah yang seram dan membuat mereka merinding.

Sosok di foto-foto itu seakan-akan menatap mereka.

"Yuy...lihatlah wajah orang ini...haha dia seperti marah padamu.." tunjuk Daiki pada salah satu foto seorang pria yang tepat mengarah didepan Yuya.

"Aish...kau ini bicara apa..ini hanya foto lebih baik kita tidu sekarang."

"Baiklah.."

Skip...

Keesokan harinya...

Mereka terbangun karna terganggu oleh cahaya matahari yang masuk kepondok.

Saat mereka berhasil mengumpulkan kesadaran mereka. Mereka dibuat terkejut yang pasti syok..


















































Sebab tidak ada satupun foto yang terpajang di dinding.
























Yang ada hanyalah jendela-jendela yang mengelilingi tembok pondok tersebut.

#jadi..yang semalem mereka anggap foto itu apa?

Next?

Hai minna ~~
ini ff pertamaku genrenya horror jadi maklumin aja klo kata"nya agak beda ama ff ku sebelumnya.

And don't forget to voment :)

Creepypasta• Hey Say JumpTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang