Cast: Nakajima Yuto, Okamoto Keito, Yaotome Hikaru, Inoo Kei & Yabu Kota
***
Yuto, Keito, Yabu, Inoo dan Hikaru memutuskan untuk mendaki gunung untuk mengisi libur panjang mereka.
Namun, ditengah perjalanan pegunungan bersalju mereka tersesat. Hikaru pun tak kuat akibat hawa dingin yang begitu dingin dan akhirnya ia pun meninggal. Namun, ke 4 temannya tak ingin meninggalkan Hikaru sendirian. Mereka akhirnya membawa mayat Hikaru.
Hingga mereka menemukan sebuah pondok ditengah badai salju.
"Hei..bagaimana kalo kita bermalam disana saja." Usul Yuto.
Mereka pun menyetujui usul Yuto, lantas mereka membawa mayat Hikaru masuk kedalam.
Pondok yang mereka temukan berbentuk segiempat. Pondok itu tampak sudah tua namun masih kokoh.
Merekapun meletakkan Hikaru ditengah-tengah pondok.
"Bagaimana ini senterku mati." Ucap Keito.
"Punyaku juga." Ucap Inoo dan Yuto
"Bagaimana ini senterku dan punya Hikaru juga mati...aishh terpaksa kita harus bermalam disini tanpa penerangan."Ucap Yabu.
"Malam ini kita tak boleh tidur, bila kita tertidur bisa-bisa kita tak bisa bangun lagi." Ucap Inoo.
"Aku tau, ah..bagaimana kalau kita lakukan sebuah permainan?." Usul Yuto.
"Kedengarannya bagus." Ucap Yabu.
"Permainan apa?." Tanya Keito.
"Begini, ruangan ini kan berbentuk kotak. Gimana kalau masing-masing dari kita berdiri dipojok ruangan. Nah saat permainan dimulai salah saru dari kita berlari ke pojok ruangan terdekat dan menepuk pundak temannya yang ada disitu. Lalu dia yang ditepuk, berlari menepuk pundak yang lain. Kita lakukan itu terus sampai pagi tiba." Jelas Yuto.
"Itu ide yang bagus, dengan begitu kita akan tetap hangat kerna tubuh kita bergerak terus." Ucap Yabu.
Sementara yang lain juga setuju walaupun harus bermain dalam keadaan gelap gulita.
"Oke...biar aku yang pertama berlari." Yuto pun bersuara.
Karna tempat itu sangat gelap, mereka tak bisa melihat satu sama lain jadi mereka berlari sambil meraba-raba tembok.
Mereka melakukan permainan itu sampai pagi tiba.
Saat pagi tiba, tenyata Keito mengenal tempat itu dan tau jalan keluar dari sana.
Namun, saat mereka menyadari bentuk ruangan yang mereka tempati mereka menyadari ada sesuatu yang tidak beres.
Mereka baru ingat kalau tempat itu berbentuk segiempat. Mereka pun ketakutan dibuatnya. Permainan itu ternyata tak sesimple yang mereka duga.
Permainan pertama dimulai dari Yuto, Yuto berlari ke orang ke-2 lalu menepuk pundak orang ke-2 dan orang ke-2 berlari ke orang ke-3 lantas orang ke-3 berlari menepuk pundak orang ke-4. Sampai disini tidak ada masalah.
Namu, ketika orang ke-4 berlari kembali ke Yuto. Semestinya tidak ada orang disana. Sebab Yuto sudah ada ditempat orang ke-2 bukan?. Berarti orang ke-4 harus berlari 2 kali agar sampai ke Yuto.
Namun, saat permainan tak ada seorang pun yang berlari 2 kali.
"Siapa yang berlari terakhir?." Tanya Inoo.
"Aku.." Ucap Yabu.
"Apakah kau berlari 2 kali ?." Tanya Yuto.
"Tidak aku hanya berlari 1 kali."
"Tunggu...seharusnya permainan ini dilakukan oleh 5 pemain bukan?. Walaupun tempat ini berbetuk persegiempat, permainan ini tak bisa dilakukan oleh 4 orang." Ucap Keito.
Mereka pun terkejut ata perkataan Keito, perkataan Keito ada benarnya. Permainan ini memerlukan 5 orang pemain.
Lantas mereka langsung menatap mayat Hikaru yang tengah terbujur kaku ditengah ruangan.
.
.
.
.
.
Ya mereka sadar
.
.
.
.
.
.
.
Jika mereka itu ber-5.
Next??
Don't forget to voment
KAMU SEDANG MEMBACA
Creepypasta• Hey Say Jump
FanfictionCreepypasta dan urband legend dari seluruh dunia Diperankan oleh para member hey say jump langsung *DON'T READ IT IF YOU SCARED