Tap
Tap
Tap
Suara langkah kaki mereka terdengar nyaring karena sepinya jalanan pinggir kota
"S-sampai" ucap Hyunsuk sambil melepaskan pegangannya dengan Ryujin
"Huh... Huh... Untuk apa kita kepinggir kota?" Tanya Ryujin sambil masih berusaha mengatur nafasnya yang terengah-engah
Hyunsuk tidak menjawabnya, dia berjalan perlahan-lahan menuju keluar perbatasan kota sambil mengedepankan tangan kanannya
Srrrt
"Aw!" Rintih Hyunsuk sambil mengusap-usap tangannya, rasanya kurang lebih seperti tersetrum
Ryujin berjalan mendekati Hyunsuk
"Apa itu tadi? Seperti ada portal yang membatasi?"Hyunsuk menoleh
"Ini yang membuatku terluka, sekarang"Jika ryujin bisa membantu menawarkan racunku, berarti ia merupakan vampir. Yang mana ia dapat menghancurkan portal ini dengan darahnya
"saatnya kamu untuk menolongku"
"Bagaimana?"
"Darah.. kuminta darahmu, setetes saja"
Ryujin menaikkan satu alisnya
"U-untuk apa?""Agar portal ini menghilang dan dengan itu aku bisa pergi keluar untuk menemui keluargaku" jelas Hyunsuk
"Legenda tertinggalnya satu demon itu memang benar, dan demon itu tepat berasa didepanku untuk meminta bantuanku. Aku tidak percaya ini" Ryujin malah berbicara panjang
Cerewet sekali
"Bagaimana caraku memberikan darahku?"
Lalu Hyunsuk melepaskan peniti yang selama ini tergantung di telinganya, hei sejak kapan Hyunsuk menggunakannya?
"A-apa itu akan sakit?" Tanya Ryujin sedikit ragu
Hyunsuk menggeleng, "tidak sedikitpun"
Hyunsuk langsung mengambil lengan Ryujin dan bersiap untuk menusukkan peniti itu, kedua mata Ryujin telah tertutup rapat karena terlalu membayangkan jika itu akan sakit
Sruuk
Bagh
Ryujin lepas dari pegangan Hyunsuk, seseorang telah menarik Ryujin dengan cepat
Hyunsuk terlonjak dan langsung dalam mode siaga, pasalnya Hyunsuk takut jika orang yang menarik Ryujin adalah vampir lain lagi
Orang itu berbalik, dan benar saja dia memiliki iris berwarna ungu. Itu tandanya ia seorang vampir
Hyunsuk tersenyum miring
"Sudah kuduga, kau itu vampir. Lee Felix""Memang benar, seharusnya aku langsung menghajarmu sejak dulu" ketus Felix
Hyunsuk hanya memiringkan kepalanya dan tersenyum kecil sebagai respon
"Hei, apa maksudmu?! Jangan pernah berikan sedikitpun darahmu pada demon!" Bentak Felix sambil menatap lekat pada Ryujin
"K-kenapa? Aku hanya sedikit membantunya" jawab Ryujin dengan nada yang kecil, karena ia ketakutan
"Kau mau mencetuskan perang antar vampir dan demon lagi hah!? Kalau kau membiarkannya keluar dari sini, dia akan menemui kawan-kawannya dan menyatakan perang lagi! Dia hanya memanfaatkanmu."
Ryujin melirik Hyunsuk
Lalu Hyunsuk menarik nafas dan menghembuskannya perlahan
"Demon memang sudah dicap sebagai makhluk yang paling tidak bisa dipercaya didunia ini, percuma aku menjelaskan semuanya. Kalian pasti akan berfikir jika aku berbohong" utara Hyunsuk dengan pasrah
KAMU SEDANG MEMBACA
The Lost Demon • Hyunsuk × Ryujin
Fantasía[FINISH] Sebuah alasan membuat Hyunsuk memilih untuk tinggal! Dan mantra terkutuk malah membuat Hyunsuk tidak bisa kemana-mana. "Demon ceroboh.." ©angellian_, 2018