Islamic Notes and Life Lesson

🌸Jon dan Fulan🌸(kisah singkat)

👨 : Jon, di desa kita ada warung jual miras. Ayo kita tindak!

👳 : Ngga usah. Yang penting kita jadi org baik

Sebulan kemudian

👨 : Jon, para pemuda mulai mabuk-mabukan di warung itu. Ayo kita tindak sebelum terlambat!

👳 : Buat apa? Lha wong mereka ngga ganggu kita, kok

Sebulan lagi berlalu

👨 : Jon, sekarang warung itu dibangun tambah megah. Ngga cuma jual miras, sudah ada PSK juga. Setengah penduduk desa sudah menjadi pelanggan. Kalau kita tidak menindak sekarang. Besok-besok kita sudah tidak punya kekuatan lagi

👳 : Urusin diri sendiri dulu, ngga usah ngurusin dan nasehatin orang lain

Setahun kemudian

👨 : Jon, desa kita sudah jadi pusat maksiat. Masjid mau dirobohkan. Kamu, sebagai ta'mirnya, juga akan diusir.

👳 : Lho, lho. Kok gitu? Ya jangan gitu dong. Ayo kita lawan mereka!

👨 : Sudah terlambat, Jon. Kita sudah jadi minoritas. Dulu saat mereka dengan getol menanamkan ideologi dan memperluas kekuasaan, kita cuma sekedar jadi orang baik. Ternyata itu tidak cukup. Itulah perlunya 'amar ma'ruf nahi munkar. Mengajak kepada kebaikan dan mencegah kemunkaran. Jika orang baik hanya diam saja membiarkan keburukan dan kekeliruan maka yang salah akan merasa benar (lumrah) sehingga yang menjadi korban boleh jadi bukan kita, tapi anak cucu kita nantinya. Kita nasehatin mereka karena kita sayang mereka, bukan benci. Kebenaran bisa lemah ketika orang baik hanya memikirkan dirinya sendiri. Jangan malu kalau dibilang sok alim. Daripada anak cucu kita yang jadi korbannya nanti

- - -
Rasulullah shalallahu 'alaihi wassalam bersabda: "Barangsiapa yang menunjukkan kepada sebuah kebaikan, maka baginya seperti pahala pelakunya." (HR. Muslim)

Dan peliharalah dirimu dari pada siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang zalim saja di antara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah amat keras siksaan-Nya. (QS. Al-Anfaal[8] : 25)

Ambil hikmahnya ❤
Source : @sahabatsurga (instagram)

Kamis, 10 Mei 2018