Bab 32 [End]

331 32 1
                                    

Yang vote semoga masuk surga..

"Bang kamu gapapakan?" Tanya Jihoon yang sedari tadi bangunin Sehun ga bangun bangun. Emang kebo.

"Kamu nyipratinnya pake apa?" Tanya Sehun pas udah bangun.

"Air comberan." Kata Jihoon yang langsung lari sebelum dikejar dugong.

Alhasil mereka kejar kejaran. Episode terbaru lagi. Tom and Jerry. Mereka kejar kajaran di dapur, ruang tamu. Gila emang.

"Udah diem kalian Mau gak dikasih jatah makan?" Tanya Yena sambil mukulin sendok di mangkuk. Kayak tukang bakso.

Kalo ancemannya kayak gitu mereka langsung diem.

"Sena masih tidur. Kalo bangun terus rewel gimana?" Tanya Yena marah marah.

Sehun langsung ngedeketin istrinya. Dia meluk Yena tiba tiba.

"Semalem aku mimpi buruk." Kata Sehun sambil manyunin bibir.

"Apa sih hun? Kamu kayak anak kecil aja. Mau nyaingin Sena?" Tanya Yena yang sebenernya geli.

"Mama, mama, ga boleh meluk papa! Papa ganteng. Bial Sena aja yang meluk papa." Ternyata Sena udah bangun.

Sehun ngelepas pelukannya dan langsung gendong anak kecilnya itu.

Flashback...

"Yena mana?" Tanya Sehun kepada yang masih gendong Sena.

"Bang aku pergi dulu ya? Mau ngelamar kerja." Jihoon ga jawab pertanyaan Sehun dan langsung pergi, ngebawa Sena lagi.

"Jihoon!! Aishhh... Ada ya?! Ngelamar kerja bawa anak kecil. Gila emang dia." Sehun mendecak kesal. Dia hendak mengejar Jihoon.

Tapi Sehun liat ke bawah. Tali sepatu nya lepas. Sehun jongkok dan benerin tali sepatu nya.

Tiba tiba sebuah cincin pernikahan gelinding dan nabrak sepatu Sehun.

Sehun yang lagi natep sepatunya juga liat dengan jelas.

Kemudian Sehun natep cincin yang jatuh itu sama cincin yang ada di tangannya. Cincin pernikahannya dengan Yena.

"Ini cincinnya Yena kan." Sehun ngambil cincin yang jatuh tadi.

Dia tengok kanan, gaada sesosok orang yang dicarinya. Saat tengok ke kiri, dia melihat sekilas.

Dari belakang kayak Yena. Sehun kejar orang itu.

"Yena!!" Panggil Sehun pede. Emang itu beneran Yena?

Sehun terus ngejar. Pas ngejar, dia malah nabrak seseorang.

"Maaf maaf ga sengaja!" Kata Sehun. Ternyata Suho.

"Napa lo nabrak nabrak? Ga liat ada orang?!" Kata Suho. Habis itu dia nurunin kaca matanya.

"Oalah Sehun. Sori sori, gue ga liat kalo itu lo." Kata Suho sambil cengengesan.

"Yang bener, yang ga liat gue apa lo?!" Kicep kan lo. Sehun.

"Kamu ngapain lari lari? Kayak ga pernah lari aja." Tanya Suho.

"Tadi lo liat Yena gak?!"

"Bukannya Yena belum balik?" Tanya Suho.

"Gak tadi gue liat kok. Dah bye. Gaguna ngomong ama lo." Sehun langsung lari ngejar Orang yang mirip Yena tadi.

Gak ketemu. Sehun mendecak sebal.

Sehun sekarang berdiri di taman.

Sehun sekarang berdiri di taman

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sehun Kiss Me...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang