bagiku cukup untuk melihatmu tertawa

16 2 0
                                    

...L P.O.V...

Akhirnya aku berhasil membuatmu tertawa lepas eunji, meski sebelumnya kau sempat menangis karena namjaa itu. Aku akan tetap berusaha eunji, meskipun itu akan menyakitkan bagiku.Hari ini aku melihatmu menangis lagi, apa ini semua karena dia? Aku harap kau dapat cepat menyembuhkan lukamu itu eunji dan kembali ceria seperti dulu. Aku berjalan menghampirinya.

"Apa yang ingin kau bicarakan?" tanyanya

"Apa kau habis menangis?" tanyaku sambil mengusap air matanya

"Aniya, aku hanya kelilipan kok." Jawabnya, namun aku bisa melihat jika dia sedang berbohong.

"Sudahlah eunji kau jangan berbohong, aku sudah tahu semuanya." Kataku sambil memeluknya.

"Aku harap dengan pelukan ini kau bisa sedikit tenang eunji." Kataku dalam hati.

"Menangislah sepuasmu, kau boleh menangis dipundakku. Aku tahu kau sangat tersiksa sekaran."ucapku.

"Aku harap dengan pelukan ini kau bisa sedikit tenang eunji." Kataku dalam hati.

"Aku tidak tahu kenapa bomi juga menjadi menjauhiku, apa aku berbuat salah padanya, tapi terimakasih L karena hanya kau yang sekarang bisa menolongku dan mengertiku. Semua orang jadi menjauhiku. Jackson juga menjauhiku sekarang, entah kenapa. Apa jackson menjauhiku karena aku sudah keterlaluan padanya?" tanyanya

"Aniya eunji kau tidak salah disini, kau sudah berbuat dengan benar, hanya saja kau tidak tau kejadian awalnya jadi pantas saja jika kau memutuskannya dan memarahinya hingga begitu." Jawabku menenangkannya

"Tapi aku takut L, bagaimana jika semua orang benar menjauhiku? Aku tidak akan punya siapa-siapa lagi disini." Ucapnya kemudian

"Kau tenang saja eunji, aku akan selalu ada disampingmu meskipun hatimu milik orang lain, aku akan setia ada disampingmu." Kataku memberinya sebuah kode jika aku menyukainya.

Aku tidak akan bisa melihatnya menangis begini karena perbuatan orang yang dicintainya, dan ini semua karena naeun. Muncul ide cemerlang di otakku untuk membuatnya kembali tertawa "sebaiknya kau hapus air matamu itu kau kelihatan jelek ketika menaangis." Kataku

"Aissh kau ini malah mengejekku." Katanya

"Haha mian, akhirnya aku bisa membuatmu tertawa eunji." Kataku sambil mencubit pipinya

"Ah lepaskan L, kau ini." Ucapnya lalu menjitak kepalaku

"Aww sakit eunji" kataku merintih kesakitan

"Rasakan itu." Katanya

"Aku akan membalasmu." Kataku sambil mengelitikinya

"kejar aku kalau bisa." Ucapnya lalu berlari menghindariku, kamipun berlarian kesana kemari

"Aku senang melihatmu ceria lagi eunji." Kataku dalam hati.

"Kau ini lucu sekali, oh ya nanti kau tidak ada acara kan sepulang kuliah?" tanyaku

"Ani, sekarang aku sedang free." Katanya

"Kalau begitu nanti temani aku ke toko buku sebentar ya, ada buku yang ingin kubeli." Kataku

"Ne tuan L." Katanya dengan senyum 3 jarinya

"Eunji aku mohon kau jangan mengeluarkan air matamu itu lagi ya." Kataku

"Ne, gumawo L kau memang temanku yang paling baik." Katanya dengan memelukku, entah kenapa saat aku mendengar perkataan eunji jika aku adalah temannya, aku merasakan sakit di dadaku. "Yang aku ingin itu lebih dari sahabat eunji." Kataku dalam hati

"L?? Kenapa kau melamun?" tanyanya

"Aniya, ohh iya kuliahmu dimulai jam berapa?" tanyaku

"jam 9, ini kan baru jam set 9 memangnya kenapa" tanyanya

"Apa kau mau pergi ke kantin, aku sangat lapar lapar sekarang." Kataku dengan wajah memelas.

"Ya' wajahmu lucu sekali sih." Katanya dengan mencubit pipiku, setelah itu kami berjalan menuju kantin. Aku sempat melihat ada jackson yang sedang memperhatikanku dengan eunji, aku rasa sedari tadi dia sedang mengintipku dengan eunji. "Eunji kita lewat sana saja." Kataku sambil memeluk pundak eunji.

Sesampainya di kantin aku langsung memesankan makanan untukku dan eunji, dan saat aku kembali ke eunji aku melihatnya sedang menangis lagi. Aku melihat-lihta sekitarnya, dan benar aku menemukan jackson dan naeun sedang makan bersama, mereka terlihat mesra. "Ternyata mereka yang membuatmu menangis lagi eunji." Kataku padanya saat aku duduk di depannya.

"Eh L kau sudah datang, mana makanannya aku lapar." Jawabnya mengalihkan pertanyaanku

"Ya' eunji jawab dulu pertanyaanku baru aku beri kau makanannya." Kataku, dia tidak menjawab pertanyaanku dan malah menangis

"Eunji jangan menangis, semua orang melihat ke arah kita, nanti dikira aku yang membuatmu menangis." Kataku sambil memeluk pundaknya

"Aku cemburu L, aku cemburu melihat mereka berdua. Aku tidak kuat lagi." Katanya dengan tangisnya yang semakin pecah

"Eunji sudah kau jangan menangis lagi, karena jika ku menangis di depan mereka, maka naeun akan semakin senang karena akhirnya bisa membuatmu terluka." Kataku menenangkannya, akhirnya dengan perkataan itu berhasil membuatnya berhenti menangis

"Nah gitu dong, kau terlihat jelek ketika menangis. Ayo kita cari tempat lain saja." Kataku

"Ya' kau ini." Katanya, kamipun berjalan melewati jackson dengan naeun, aku menggandeng tangan eunji. Aku dapat melihat aura kemarahan dari wajah jackson. "Rasakan kau." Kataku dalam hati. Aku terus berjalan sambil menggandeng tangan eunji melewati para mahasiswa yang melihat ke arahku dan eunji. Aku mengantarnya kembali ke kelas.

"Eunji gwencahana?" tanyaku

"Ne gwenchana, gumawo L" katanya

"ne sama sama, oh iya eunji sana kembali ke kelasmu nanti pulang kau ku antar." Kataku

"Ne gumawo L." Katanya lalu masukmeninggalkanku.

Still loving youWhere stories live. Discover now