Pernahkah aku menceritakan mimpiku?
Mimpi dimana aku dan dirinya seakan mengulang dari awal?
Mimpi dimana kami kembali bersama?
Percayalah...
Sekarang mimpi itu seakan memaksa untuk menjadi nyata
Senyata canda tawa kami hari itu
Senyata perhatiannya padaku
Senyata tatapan nya untukku
Entahlah akan bagaimana nantinya
Aku pun tak berani berpikir untuk kesana
Karena dari awal aku telah mendukungmu
Untuk bersama dengan sahabatku
Merelakanmu untuknya
Merelakan kenangan kita berubah
Menjadi kenanganmu dan dirinya
Jangan kau buat hati ini goyah
Jangan pula kau buat hati ini kembali berharap
Cukuplah kau mengabulkan satu keinginanku
Keinginan untuk menyentuhmu walau hanya sekali
Walau hanya sentuhan ringan di rambutmu itu
Rambut hitam yang sangat kurindukan
Dan cukuplah kuberi kesempatan
Untukmu mengunjungi hatiku sekali lagi
Sekali...
Hanya sekali...
Itupun hanya sebatas gurauan
Cukup...
Itu telah lebih dari cukup
Jangan kau biarkan aku melangkah lebih jauh
Karena bisa jadi...
Aku tak ingin lagi kembali
KAMU SEDANG MEMBACA
Untaian Kata Tak Mampu Bercerita
Thơ caHanya puisi singkat tak berarti dari seorang gadis biasa yang sedang mencari cintanya. . . . . . Update setiap kuteringat kenangan itu...