(44)

58 5 0
                                    

Menanti agar aku benar benar tak ingat akan luka yang kau panahkan pada ranah samapai dadaku terbelah.
Dan aku hanya mampu menulismu diatas selembar kertas putih yang rela menampung kata-kata sedih.
Menggengam repal sesal sebab kita pernah saling mengenal.

Sekedar SajakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang