10

72 5 0
                                    

"Ikhlaskan"

-(o)-

setelah jam istirahat

Seperti biasa, suasana kelas begitu gaduh karena jam kosong dan lagi-lagi karena ada rapat yang diikuti oleh seluruh tenaga pengajar alias guru di SMA 1 Nusa Bangsa.

Seluruh siswa asik dengan kesibukan masing-masing. Ada yang tiduran, main hape, makan dan ada yang ngegosip. Siapa lagi kalau bukan Alif si ratu gosip itu. Kali ini tema gosipnya tentang model baju pesta terbaru dan termahal katanya.

Berbicara tentang gosip, Gosip tentang Clara yang punya rasa terhadap Anre si calon ketos ternyata sudah mulai merajalela dikelasnya. Tapi sebagian besar di kelas itu terlihat biasa-biasa saja dan tak sebegitu hebohnya. Iya, karena dalam kelasnya tak begitu mementingkan tentang perasaan, cinta , beserta jajarannya dan mereka semua belum terlalu akrab juga jadi masih canggung jika harus ikut campur. Hanya beberapa diantara teman Clara yang melemparkan ejekan renyah renyah gurih terhadapnya.

Contohnya, Jika tak sengaja Anre lewat didepan kelas salah satu temannya pasti mengejeknya dengan kata "cieee" atau sekedar senyum-senyum gak jelas sambil melirik Clara dan menaik-naikkan sebelah alisnya. Bahkan ada teman sekelas Clara yang pernah bilang kalau Anre itu mirip artis Rizky Nazar. Cowok dengan hidung mancung dan alis yang lumayan tebal. Iyasih memang mirip, Clara juga sependapat dengan temannya.

Sejak saat itu Clara menyebut nama Rizky Nazar jika ia ingin curhat dengan sahabat-sahabatnya. Biar gak kentara amat heheh.

"Btw, loe gimananih sama si Rizky Nazar yang guantengg itu?" tanya Alif setelah capek ngerumpi kesana kemari.

"gimana apanya?  Emang gue punya hubungan yang lebih sama dia?" jawab Clara dengan suara melemas dan tentunya mimik wajah yang tak bersahabat

"Loe udah tau belum sih ternyata kak Anr..  Ups maksudnya si Rizky Nazar itu udah punya pacar loh Ra,  kakak kelas lagi " sambung Nurul

"loe yakin?"

"gak juga sih, tapi gue cuma bilang  sama loe buat wanti-wanti supaya nanti loe gak sakit hati. Kali aja yang gue bilang bener." ucap nurul kepada Clara.

"lo tau info itu darimana?" balas Lisa yang tak kalah penasarannya. Clara sih cuma diam gak tau harus bilang apa. Perasaannya tiba-tiba jadi gak enak.

"Dari kak Brian" sahut Nurul singkat

"pacar loe ada manfaatnya juga yah hahaa" sambung Alif cengengesan dan satu jitakan berhasil jatuh dikepalanya membuat Ia jadi meringis. Pelakunya siapa lagi kalau bukan Nurul.

Diam. Hanya itu yang Clara lakukan setelah mendengar apa yang dikatakan Nurul barusan. Dia percaya tak percaya,yang dikatakan Nurul bisa saja benar adanya karena Brian memang sangat dekat dengan Anre, jadi semua hal tentang Anre pasti Ia tau. Disisi lain Clara juga bingung dengan sikap Anre belakangan ini yang sering bertingkah manis kepadanya. Apa dia yang ke geeran?  Akhh sudahlah.  Clara kemudian menelungkupkan badannya diatas meja.

-(o) -

Clara menarik selimut, berbaring diatas springbad yang lumayan empuk dalam kamarnya. Mungkin dengan mengistirahatkan punggungnya sejenak bisa membuat pikirannya yang kusut kembali fresh  akibat tugas matematika di jam pertama tadi disekolah.

"tingg"

"tingg"

Clara menggeser layar hpnya ke atas, Sebuah notif BBM.

Giant : PING!!!
              PING!!!
              PING!!!

"Iya"
R√√

Luka yang SamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang