Pertengkaran Part 2

3.3K 334 50
                                    

Hmm...

Sorry, editnya entar malem aja ya, Cho pos dulu takut lupa.

.

.

.

.

.

.

" Kau ingin kopi atau teh Yun?"

" Aku ingin kau"

" Jangan bercanda! Ini masih pagi"

" Kau kan selalu tahu aku selalu menginginkanmu baik pagi, siang ataupun malam"

" Yak!"

Mrs. Jung a. k. a Jaejoong mencubit lengan suaminya yang menurutnya tidak tahu malu itu. Sudah punya anak dua masih saja senang menggombal.

" Ingat anakmu sudah dua, Jung!" Ucap Mrs. Jung kesal

" Tambah satu lagi yang imut – imut cantik Boo~"

" Yuuunn~~"

" Iya... Teh saja, pakai susumu ya"

" YAK!"

" Iya Boo... Teh saja"

" Oke"

Mrs. Jung kembali ke dapur untuk membuatkan teh untuk suaminya sampai satu suara mengagetkannya. Itu adalah suara Changmin.

" Pagi eomma, appa" Sapa Changmin

" Huh? Kau sudah bangun?" Mrs. Jung mengerutkan keningnya

" Hum, aku ada kelas sangat pagi hari ini"

" Ah..."

" Eomma, boleh aku minta susu?"

" Oke baby"

Jadi, selain membuat teh Mrs. Jung menuangkan susu rendah kalori kesukaan sang anak. Dia membawa kembali minuman itu kemudian mereka bertiga duduk di ruang makan.

" Pulang jam berapa?" Tanya Mr. Jung

" Belum tahu appa, hari ini ada bimbingan untuk siswa akselerasi"

" Begitu... Kalau memang kau tidak sanggup jangan dipaksa, kau tidak harus menguikuti tes akselerasi itu Changmin ah"

" Iya appa, tapi aku masih sanggup melakukannya kok"

Changmin segera menghabiskan susunya dalam hitungan detik, mengelap bibirnya dan langsung bangkit dari duduknya.

" Aku berangkat ya eomma, appa" Pamit Changmin

" Sekarang?'

" Aku..." Changmin menggigit bibir bawahnya

" Ne?"

" Ke rumah Jungkook dulu. Sampai ketemu nanti"

Setelahnya Changmin meninggalkan kedua orangtuanya yang masih memproses ucapan Changmin sampai akhirnya Mrs. Jung mengembangkan senyumnya. Namun suara anak bungsunya membuatnya memudarkan senyumnya.

" Eomma... Appa... Ada yang ingin aku bicarakan"

Mrs. Jung dan suaminya tentu kaget mendengar nada serius yang dikeluarkan oleh anak bungsunya, ada apa ini?

.

.

.

.

.

.

.

.

MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang