07 kenapa

702 11 8
                                    

Yoona berdiri tak jauh dari sehun yang tengah bersandar di pagar pembatas danau, "aku bosan kita hanya berdiri, lalu duduk tidak ada yang menarik." Gerutu yoona sehun mengangkat satu tangannya, memberi kode pada seorang fotografher yang sedang sibuk mengambil foto yoona dan sehun.

"Jadi kau ingin seperti apa?"

"Kenapa bertanya padaku?" Tanya yoona balik lalu duduk disebuah kursi

"Kau sendiri yang mengatakan bahwa kau bosan, jadi setidaknya beri ide biar tidak membosankan." Wah sekarang dia sudah mulai cerewet.

yoona mengangkat kedua bahunya acuh "aku sudah risih memakai baju seperti ini, bagai mana kalau ganti pakai yang lebih casual aja?" Tanya yoona. Sehun mengangguk lalu berjalan menuju ruang ganti dia bahkan tak menjawabku.

Yoona dan sehun sebenarnya sudah lelah, empat jam sudah berlalu tapi, foto prewedding yang mereka lakukan belum selesai-selesai juga. Yoona baru tau jika foto praweding akan membutuhkan waktu selama ini, yang yoona tau hanya foto-foto biasa saja, satu, dua jam pasti sudah selesai. tapi lihat, sekarang sudah empat jam berlalu foto mereka belum juga selesai. Yoona mendesah sekarang ia mulai ragu apakah tukang fotografher didepannya ini seseorang yang prefesional?,

"Ini yang terakhir, tunjukkan bahwa kalian sepasang kekasih yang sedang dimabuk cinta." Ucapnya terang-terangan yoona mengerutkan dahinya tak percaya, sekarang ia tambah yakin sehun menyewa seorang fotografher yang tidak punya kemampuan memoto sama sekali.

"Lebih dekat, karna foto ini yang akan menjadi sampul foto prawedding kalian," jelas si fotografher, sehun bergeser agar lebih dekat pada yoona yang tengah menatapnya tajam,
"Hey! pengantin wanita, bisa tidak kau sedikit rileks? Dari tadi kau tampak tegang, makanya proses foto shootnya tambah lama, bisakan kau tunjukkan wajah natural penuh cinta?" tegur sang fotografher, yoona mendengus kesal, apa tang dia katakan penuh cinta? Bagai mana bisa dia menyuruhku menatap albino didepanku ini dengan tatapan penuh cinta? Aku bahkan tidak tau bagaimana rasanya cinta. Gerutu yoona dalam hati.

"bisa lebih dekat lagi?" Tanyanya yoona benar-benar ingin marah ia sudah lelah, dan sekarang tukang foto didepannya menyuruhnya agar lebih dekat dengan sehun, "bagus kalian harus saling menatap, tunjukkan wajah bahagia kalian," suruhnya lagi yoona dengan berat hati menatap sehun yang kini menatapnya, tapi tatapan yang yoona lihat bukan tatapan tajam yang menusuk tapi, sebuah tatapan yang menyiratkan kerinduan yang dalam dimatanya, walau tidak terlihat jelas. "1,2,3" ckrekk.. sehun dengan tiba-tiba mencium bibir yoona kilat, dan tepat saat itu foto mereka berdua diambil, dan sekarang setelah yang sehun lakukan yoona masih terdiam tampa exspresi yoona benar-benar kaget, seorang Oh Sehun telah merebut my firts kissnya, "wah,,, jika dari tadi kau melakukan itu mungkin kita sudah selesai satu jam yang lalu," ucap si fotografher, "aku akan ganti baju." Ucap sehun lalu berdiri, ia menatap yoona sekilas, yoona belum sadar, ia masih kaget. Hingga suara berat sehun membuyarkan lamunannya.

"Kau, apa ingin tinggal disini?" Tanya sehun.

"Kau! Berani-beraninya,.."

"Kenapa? Apa aku yang pertama?"

"Yak! Oh Sehun kau,, kau keterlaluan!." Ucap yoona marah, Sehun mendesah. Yoona menatap sehun tajam, "kau melanggar surat perjanjiannya."

"Hm, bukannya surat itu berlaku jika kita sudah menjadi suami istri?" Tanya sehun seraya berlalu dari depan yoona, lalu masuk keruangan untuk mengganti bajunya.

Yoona keluar dari studio, ia langsung menuju motornya, sekarang ia benar-benar marah, ia tidak akan pernah rela sehun mengambil ciuman pertamanya. Yoona menaiki motornya lalu menatap studio foto yang ia datangi bersama sehun beberapa jam yang lalu, yoona memacu motornya hingga menjauh dari studio, yoona tidak peduli pada sehun yang ia tinggalkan distudio bahkan yoona tidak mengganti baju yang ia pakai.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 04, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

APA??? NIKAH!.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang