Part 4

499 37 19
                                    

Hiii~~ Nabila is comeback!!

warning: idea's story is Mine, don't copas, typos

*

*

*


            Steffan merenggangkan otot-ototnya yang terasa kaku, duduk berjam-jam menatap layar laptop benar-benar sangat buruk untuk kesehatan, namun dia tidak punya pilihan lain karena inilah pekerjaannya. Pria berumur tiga puluh tahun itu menatap hasil kerja yang dilakukannya lalu ia menyimpan file itu dan menutup layar laptopnya.

Sekali lagi ia merenggangkan ototnya dan melepaskan kacamata minus yang bertengger di batang hidung mancungnya. Ia menatap arloji di pergelangan tangan kirinya dan waktu sudah semakin larut.

Bunyi ketukan pintu membuat perhatian Steffan pada jam tangannya teralih, setelah menyuruh masuk ia menatap Jack, orang kepercayaannya.

"Ada apa?" Tanya Steffan langsung pada intinya.

"Maaf menganggu waktu Tuan. Tapi, mungkin ini hal penting untuk Tuan ketahui."

"Katakan." Sahut Steffan karena sebenarnya dia ingin segera pulang dan mengistirahatkan tubuhnya.

"Mobil Tuan yang saya kendarai ditabrak seseorang saat saya memarkirkannya di pinggir jalan."

"Kau meminta ganti rugi pada orang itu?"

"Tidak, Tuan. Saya tidak ada di sana saat kejadian."

Steffan menganggukkan kepala tanda mengerti. Tentu saja, kabur adalah pilihan paling bagus saat seseorang melakukan kesalahan dan tidak seorang pun di sana yang menjadi saksi.

"Kau bisa memperbaikinya atau menjualnya." Sahut Steffan sambil merapikan berkas-berkas di atas meja.

"Tapi, orang itu meninggalkan ini di kaca mobil, Tuan."

Steffan menatap Jack sejenak lalu menerima sebuah amplop dan sebuah kertas catatan. Di sana tertulis bahwa orang itu sangat menyesal karena kecerobohannya hingga ia menabrak mobil itu, orang itu juga menyertakan nomor telepon agar pemilik mobil bisa meminta biaya ganti rugi. Hal terakhir yang membuat Steffan tercengang adalah nama yang tertera di akhir kalimat.

"Keyna Saunders.." gumam Steffan dengan mata menyipit. Ia lalu membuka amplop dan menemukan beberapa lembar uang yang diberikan oleh orang itu sebagai uang muka. Steffan tidak terlalu yakin apakah orang itu adalah Keyna yang ia kenal. Tapi tidak mungkin jika seseorang memiliki nama dan marga yang sama sekaligus.

"Jack, hubungi nomor ini dan katakan padanya untuk menemuiku di sini, besok!" perintah Steffan masih menatap catatan yang ditinggalkan orang bernama Keyna.

"Baik, Tuan."

Jack melangkah keluar dari ruangan besar itu meninggalkan Steffan yang masih duduk di kursi kebesarannya sambil menerawang.

Steffan tidak menyangka bahwa perempuan itu sangat bertanggung jawab dengan perbuatannya padahal dia bisa saja kabur tanpa meninggalkan jejak, mungkin jika orang lain yang berada di posisinya, mereka akan lebih memilih kabur dan melepaskan tanggung jawab mereka.

"Keyna Saunders.. mungkinkah ini takdir?" gumam Steffan sambil mengelus dagunya yang ditumbuhi bulu halus. Steffan jadi memiliki alasan untuk bertemu dengan perempuan itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 20, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

YOU TRAPPED ME (The Identical Girl #2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang