Bifano 1

199 13 4
                                    

Gue bukan pacar lo! Gue cuma ketua osis yang memberantas brandal kayak lo di SMA ini!
--Bianca Fanelova--

"Cewek!" Goda cowok yang duduk disebuah motor ninja berwarna hitam.

"Apaan sih?!" Jawabnya jutek kayak emak kos kosan yang nagih utang.

"Gak boleh gitu. Mau juga kan lo gue godain." Ucapnya percaya diri.

"Idih ogah banget gue di godain sama brandal kayak lo!" Sengitnya tajam. Julukan itu sudah diberikan kepada Fano saat kejadian beberapa hari yang lalu. Ya julukan 'brandal' yang diberikan oleh seorang Ketua Osis.

Cewek itu langsung menjauh pergi, Fano tidak mengindahkan ucapan cewek itu. Hanya mengucapkan sumpah serapah pada orang yang memberi julukan brandal pada dirinya.

Ketua Osis kampret! Umpatnya dalam hati.

Panjang umur untuk si Ketua Osis! Dia lewat, iya dia si Ketua Osis. Lewat dengan muka tanpa dosanya setelah menginjak harga dirinya plus memberi julukan yang sangat indah untuk nya.
Fano hanya bisa melihat kehadirannya. Wajah si Ketua Osis nampak memancarkan kebencian dan ketidak sukaan terhadap dirinya. Ya fano menyadari itu!

"Makasih buat julukan yang lo kasih buat gue!" Ucap Fano saat Bian mendekat untuk melewatinya.

Bianca fanelova bisa dipanggil Bian, nca ataupun fani dia adalah seorang Ketua Osis periode 2017/2018. Memiliki sifat baik hati, murah senyum, ramah, sopan santun dan pengertian. Tapi, ada tapinya nii dia bakal ngelakuin itu cuma sama orang orang tertentu. Selain orang orang tertentu itu dia bakal berubah jadi judes, pemarah, pelit senyum dan yang terakhir anti iba iba an.

Raut wajah Bian tidak berubah tetap memancarkan kebencian kepada Fano.

"Sama sama!" Jawabnya sengit.

"Judes amat mbak sama pacar sendiri." Fano mengatakannya dengan blak blakan membuat orang yang saat itu lewat menampangkan wajah terkejut bukan main. Saat itu suasana diparkiran sekolah sangat ramai karna memang waktu jam pulang sekolah sudah berbunyi sekitar 5 menit yang lalu.

"Emang pantes buat lo!" Jawabnya tetap sengit.

Fano tertawa membuat Bian bergidik jijik. Eh maksudnya bingung plus jijik juga sih.

"Kenapa lo? Sakit?" Tanya nya dingin.

"Ia sakit.." Ucapnya sengaja di gantung.

"Sakit saat aku melihat kau dengannya." Ucapnya dramatis sembari memegang dadanya kayak di sinetron sinetron.

"Ishh jejek!" Bian langsung berjalan menjauh sambil bergidik bener bener jijik.

"Bi pulang bareng pacar ayok!"

"Gue bukan bibi lo!"

"Nama lo kan bianca, bi."

"Ogah!"

***

Tidung..

Suara notif yang ada di saku rok Bianca berbunyi. Saat ia melihat siapa pengirim nya raut wajahnya langsung berubah.

You have a massage from:

BrandalBrengsek
Jalan yuk

Begitulah isi pesannya. Singkat tapi membuat bianca langsung naik darah. Tanpa pikir panjang ia langsung mengetik pesannya dengan jengkel. Bagaimana tidak jengkel? Karna marah, dia typo mulu ngetiknya. Beberapa pesan ia tarik karna anak typo itu.

Bianca Fenelova

Ogah.

Jawabannya singkat padat dan jelas untuk dimengerti. Tidak butuh waktu lama pesan itu langsung dibaca oleh si pengirim siapa lagi kalau bukan Fano pradipta yasa?.

Ketua osis vs the most brandal boyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang