1

64 16 23
                                    

Daniel menghembuskan napasnya kasar, siang tadi ayahnya bilang bahwa besok ia dan keluarga akan pindah ke Seoul disebabkan ayahnya akan membuka cabang perusahaan yang sedang dikelolanya saat ini.

Ya, ayah Daniel adalah pemegang perusahaan otomotif terbesar di Korea, dan Daniel adalah satu-satunya pewaris tahta. Sebenarnya bukan masalah jika ingin pindah ke Seoul, tapi yang membuat Daniel kesal adalah saat ini ia baru saja memasuki kelas akhir di sekolah menengah atas. Sangat tanggung bukan ?

Daniel merupakan anak yang berprestasi dalam bidang apapun, jadi walaupun ia pindah sekolah pun ia akan cepat menyerap pelajaran baru dengan cepat. Daniel mulai memasuk-masukkan barang-barang penting yang akan ia bawa ke Seoul ke dalam kardus.

Perpindahan adalah hal yang paling ia benci, karena ia harus memutuskan barang mana yang akan dibawa dan mana yang akan ditinggal. Setelah hampir satu jam ia merapikan barang-barangnya, akhirnya Daniel selesai.

Daniel merebahkan tubuhnya di atas kasur king size miliknya, matanya menyapu ke seluruh penjuru ruangan. Membayangkan kota Seoul, pikiran Daniel tertuju pada sahabat perempuannya saat duduk di bangku sekolah dasar dulu. Tapi yang ia sesalkan adalah, Daniel lupa akan nama perempuan yang sudah mengisi hari-harinya saat kecil sekaligus cinta pertama seorang Kang Daniel yang terkenal akan sifatnya yang  buta wanita.

" Aigoo...Siapa namanya? Bagaimana aku bisa melupakannya." gerutu Daniel.

Lalu Daniel memikirkan cara untuk mencari tahu namanya. Ia bangun dari kasur dan mulai berjalan kesana-kemari menandakan bahwa ia sedang berpikir keras. Akhirnya satu ide muncul.

Ha! Buku kenangan sekolah.

Daniel langsung membuka kardus yang berisikan buku-buku sekolah dan beberapa hal penting lainnya. Ia mengeluarkan semua buku-bukunya dan membuat kamarnya menjadi berantakan. Lima belas menit ia berkutat dengan semua buku-bukunya, akhirnya ia menemukan buku kenangan sekolah yang ia cari.

"Aaah..Yeogiissda" Daniel segera membereskan kembali buku-buku yang ia keluarkan ke dalam kardus. Setelah selesai, Daniel langsung membuka buku kenangannya tersebut dan mulai mencari sang cinta pertama. Senyumnya merekah saat berhasil menemukan sang cinta pertamanya.

                                                                              Name : 전 희진/ Jeon Heejin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

                                                                              Name : 전 희진/ Jeon Heejin

                                                                             Birth : Busan, 19 October 2000

                                                                              Rank : 1 from 56 Student

Daniel tersenyum melihat perempuan kecil bernama Jeon Heejin yang sekarang ia tak tahu bagaimana keadaannya. Daniel berpisah dengan Heejin tepat setelah acara kelulusan sekolah dasarnya.

Will You?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang