BLOODY RIVER!!!

botol di rumpun bambu

Maaf yah... Gambar sama judul beda banget soalnya gx ada gambar yang cocok aku udah nyerah cuman mau nyari ganbar itu di google sampai baterai hp aku lowbet tapi gx ketemu juga.

     Tidak ada payung selain dedaunan.serumpun pohon pisang jadi tempat chaeyoung dan chanyeol berteduh.di tempat lain,sana dan kai mendapatkan pohon sukun yang lumayan besar dengan daun-daunnya yang lebar.aku cemburu melihat mereka berdua.mungkin salahku juga terlalu menjadi orang yang pendiam.mereka terjaga dari air hujan.hanya sebagian kecil pakaian yang basah.

     Aku sendiri gemetaran.masih kebingungan mencari tempat berteduh.hmmm... Bukan,lebih tepatnya aku bingung karena kekhawatiranku jadi kenyataan.hujan ini mengejutkanku.membuatku gusar.

     Aku ingin kembali pulang.kalau perjalanan ini dilanjutkan,khawatir sesuatu yang buruk akan menimpaku atau bahkan menimpa teman-temanku.

     "Momo,ke sini!!" teriak sana sambil melambaikan tangan.sedikit kurang jelas karena hujan sangat tebal.

     Tatapan kosongku perlahan berganti wajah sana di kejauhan.kudekati sana dan kai dengan langkah yang pelan.

     "Kita harus pulang" sambungku ketika sampai di dekat mereka.

     Sana heran. "Pulang?"

     Aku mengangguk.mataku menatap tajam,berusaha meyakinkan sana. "Ada sesuatu yang gx bisa kujelasin,sana.aku gx nyaman di sini" hujan masih menetes di kepalaku,belum sepenuhnya di tadah daun-daun.rambutku yang panjang semakin basah.

     "Kenapa?" tanya sana,mencoba mengerti maksudku.

     "Susah ngejelasinnya.pokoknya kita harus pulang!"

     "Ini udah separuh jalan loh.kita gx mungkin balik lagi cuma gara-gara hujan"

     Mungkin sana mengira aku takut pada hal yang di ceritakan ibunya salah satunya tentang sungai yang meluap jika hujan.sebenarnya itu hal sepele,yang penting tetap waspada dan memilih tempat yang tinggi untuk berkemah.

     "Bukan aku yang ngendaliin rasa takutku" balasku.ada hal lain yang lebih membuatku gusar.

     "Terus kenapa? Cerita ajh"

     Aku bersiap menjawab.