Jae povGw ngeliat myunie jalan keluar kearah mobil gw, gw ngeliat muka dia yang udah merah nahan marah dn pasti nahan nangis, myunie itu cengeng banget kalo sama gw, jadi gw tau kapan dia mau marah dan nangis karena dari wajah nya aja udah keliatan banget.
Gw cuman nanya dia satu pertanyaan dan langsung meluk dia, yang myunie butuhin sekarang itu bukan pertanyaan pertanyaan yang menyangkut paut kan sama masalah dia di dalam tadi. Dia cuman butuh tubuh untuk bersandar gw tau dia sedih gw tau dia lelah sekarang. Dan gw gak mau ngerusak mood nya lebih jauh.Gw meluk myunie udah sekitar 5 menitan gw gak ada rasa ingin ngelepas tapi harus di lepas, gila aja diliatin orang, kan ini di pinggir jalan kan ya:')
"Yaakkkk myunie samapi kapan mau pelukan gini, maluuu diliatin orang begok" sambil dorong kepala myunie ngejauh
"Yaakkkkkkk"
"Apaaaaa, haaa apa"
"Jaeeee" masang muka sedih
"Udah lah muak muka lo jelek" sambil buang muka
"Sungjae"
"Hmmm"
"Ke danau yuk"
"Gak mau"
"Yaudah gw pigi sendiri bye" sambil jalan ngelambai
"Woyyy yaudah ayok ayok, cepaattttt"
"Yukk letsgooowww"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Sampe di danau myunie jalan duluan ke danau dan duduk di bangku taman yang ada di pinggiran danau.
"Mau ngapain sih kesini"
"Gak ada"
"Soooo"
"Jae"
"Aku rindu mommy deh" sambil terus natap ke arah danau di depan
"Kenapa gak ke tempat mommy aja sekarang, kenapa malah kesini"
"Aku udah janji ke mommy kalo aku gak akan ke rumah nya yang skrg kalo aku lagi sedih, aku gak mau buat dia sedih"
"Terus kenapa sekarang sedih"
"Kayak nya aku lebih ngerasa aku lebih nyaman hidup berdua sama daddy"
"Tapi aku kan gak boleh egois ya, daddy kan masih lumayan muda buat berkeluarga lagi"
"Hmm yaaa kamu bener, kalo kamu berfikir gitu"
"Apa aku pindah sekolah aja ke tempat grandma"
"Ngapain sih sampek jauh kesana"
"Aku gak nyaman sama rumah, aku mulai gak nyaman ketemu mereka semua di rumah"
"Kenapa berfikiran kayak gitu sih"
"Ntah lah aku cuman ngerasa kurang nyaman aja"
"Kamu udah besar, kamu harus lebih dewasa, perasaan kurang nyaman kamu iti cuman sementara, dulu duku juga kamu nyaman nyaman aja kan"
"Hmmmm"
"Saat semua nya mulai membaik, semua nya akan baik baik aja"
"Kalo kamu kurang nyaman dirumah sekarang kamu kan bisa tinggal di depat aku beberapa waktu"
"Ntahhh lah, aku rasa itu ide yang lumayan bagus"
"Apa masalah nya udah selesai"
"Aku rasa belum"
"Karena barusan aku udah nyiptain jarak diantara kita, aku rasa aku salah bicara"
"Apa mommy sakit hati ya sama perkataan ku jae"
"Kamu bisa nelfon dan minta maaf sekarang"
"Aku akan menghubungi nya nanti aja deh"
"Jae dulu kita sering kesini kan pas kecil"
"Ahhh yaaa, udah lama gak kesini"
"Lebih tepat nya sangat sangat lama, sejak mommy pergi"
"Ya pasti mommy juga rindu tempat ini myunie buksn cuma kita"
"Mungkin"
"Mau aku antar ke tempat mommy?"
"Mauuuuu"
"Ayok ke parkirannnn".
.
.
.
.
..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Sudah doubleee up kan
KAMU SEDANG MEMBACA
StepBrother~Wannaone
Fiksi PenggemarShin myun-hee tidak pernah membayangkan bahwa ia akan memiliki ibu sekaligus 11 saudara tiri. Dan lebih parah nya mereka semua laki laki. "bagaimana kehidupan myunhee kedepan nya?"