Dua Belas

136 21 3
                                    

Assalamualaikum pejuang maghrib.hehe
Selamat berpuasa bagi yang menjalankan 😆

Bagaimana kabarnya? Baik bukan? Alhamdulillah...

Lanjut yuk ceritanya,
Happy reading dan jangan lupa taburin Bintang⭐⭐⭐ ya😘😍😍
.
.
.
.

'Halo Fai? ada apa? Maaf ya, belum sempat memberi kabar. Aku sibuk banget minggu ini'

'Tidak masalah Rosh. Kapan waktumu luang?'

'Emmm. Mungkin dua hari lagi. Aku lagi fokus dengan pasien-pasienku Fai, jadi maaf belum bisa mendengarkan celotehanmu'

'Aku faham. So, biasa saja. Dua hari lagi aku jemput ya'

'Siap'

'I miss you'

Roshni berfikir sejenak. Dirinya seolah mendapatkan angin segar saat Faisal mengucapkan 3 kata itu dengan begitu manis. Meski sering sekali Faisal menggoda Roshni, namun kali ini suara Faisal berbeda. Lebih lembut dan sedikit terdengar bermakna

Roshni tidak ingin larut dengan kebahagiaan sekejapnya. Dia tidak ingin jika hatinya kembali terluka. Hingga akhirnya, Roshni kembali berfikir bahwa hal yang dikatakan Faisal itu adalah hal biasa tanpa ada maksud sama sekali

'I miss you too pak'

'Jawab nya mikir dulu buk?'

'Sok tau. Sudah, aku lanjut dulu ya. assalamu'alaikum Faisal'

'Waalaikumussalam'

Tuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuttttttttttttttttttttt...............!!!!

Hari terus berganti, hari yang ditunggu-tunggu telah tiba. Pertemuan Faisal dengan Roshni setelah seminggu tidak bisa terlaksanakan. Memang hampir setiap minggu mereka akan menghabiskan waktu bersama, kecuali saat Faisal pulang, tidak mungkin kan jika harus mengajak Roshni, dan saat itulah pertemuan mereka hanya sebatas chat atau via media sosial lainnya.

Faisal tidak lagi memakai seragam dinasnya. Hari ini dia mendapat tugas untuk jaga malam di salah satu pabrik. Siang harinya ia bisa menghabiskan waktu banyak bersama Roshni. hal itu sudah Faisal rencanakan sejak jauh-jauh hari dan untung saja jadwal kerjanya bisa cocok dengan jadwal kerja Roshni. kebetulan atau mungkin jodoh ya? hihihi.

Kaos dengan lengan tiga perempat berwarna pink kecoklatan membalut tubuh Faisal dengan rapi. Rambut ikal nya sudah mulai panjang sejak ia kembali dari rumah.

 Faisal tidak masuk kedalam lobi apartemen, melainkan menunggu Roshni dengan duduk didepan dan memainkan ponselnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Faisal tidak masuk kedalam lobi apartemen, melainkan menunggu Roshni dengan duduk didepan dan memainkan ponselnya.

Selang beberapa menit kemudian, Roshni terlihat berjalan menyusuri lobi apartemen menuju dimana Faisal berada. Dia mengenakan sebuah kemeja hitam berlengan pendek dengan rambut yang tergerai panjang. Terlihat begitu cantik dan mempesona

Jodoh Pasti BertemuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang