Kids Jaman Now

part 4

Gue paling suka kalau lo jadi diri sendiri Lin! ~Alen Renald~

Happy Reading 💕🐈

o==[]::::::::::::::::>

"mah Alya kangen banget masakan mama. Apalagi sama soto dagingnya."

Asna tersenyum"gimana rasanya enak nggak?"

Alya tidak menjawab. Ia hanya mengacungkan ibu jarinya dan melanjutkan makan sotonya.

Aska dan Alen hanya terkekeh melihat kelakuan princessnya.

"o iya Alya katanya kamu mau kasih tau papa tentang lagu kids jaman now. Mana coba papa pengen tahu."

Alya menepuk keningnya"bentar ya pah."

Alya berlari menuju kamarnya mengambil laptop.

"Emang lagunya kayak apa sih Len? papa penasaran."

"dengerin aja dulu pa bagus kok lagunya."

Asna yang bingung hanya bisa mendengar ucapan antara suami dan anaknya.

Tap...tap...tap Alya menuruni tangga rumahnya dan
kembali duduk di kursi.

"ini pa dengerin ya."

Eh dasar
Bocah bocah penerus generasi
Belum cukup umur masih bau terasi
waktu kecil lupa di imunisai
gedenya udah jarang di awasi
yg SD udah kasmaran
SMP malah pacaran
SMA udah pelukan
udah ciuman
udah gituan
Pulang sekolah bonceng tiga
Malah nyasar di rumah pacar
Lebih murah cabe cabean dari pada yg di pasar

Alya dan Alen berlenggak - lenggok mengikuti irama musik.

makanya kalo ngemil jangan di campur micin
Pengen mabok yg murah akhirnya hirup bensin
so jago sosialita pasword wifi masih minta
badan lo bau bedak udah berani jatuh cinta
ehh dasar
Kids jaman NOW

***

Tok...tok..

"Kak Alin,cepetan turun udah ditunggu papa sama mama di mobil!"

"ya, Aldo duluan turun aja kak Alin bentar lagi turun."

Alin menutup laptopnya " lebih baik Alin cepetan turun deh kan nggak enak kalau mama sama papa nunggu kelamaan." gumamnya

***

"Pa kita sebenarnya mau kemana sih kok dari tadi nggak sampai-sampai ?"rengek Aldo yang mulai bosen.

"kita mau kerumah om Azka sayang."

"APA???" teriak Alin

"Alin, kamu ngapain teriak gitu sih mama kaget tau!"

"Maaf ma Alin kaget aja pas papa bilang mau kerumah om Azka."

"memangnya kenapa sayang kalau kita kerumah om Azka?"

"hmmmm eng..gak kenapa-napa kok pa. hehehe." Alin menggaruk kepalanya. Sekarang ia terlihat seperti orang bodoh dengan peribuatannya itu.

"dasar aneh." gumam Aldo