Y? [Why?]

353 30 10
                                    

Setelah kejadian yang terjadi beberapa hari yang lalu, Kim Tae semakin protektif kepada adiknya, Irene. Irene tidak diijinkan kemana-mana jika tidak bersama Son Seung atau Kwon Seul. Kim Tae takut jika terjadi sesuatu yang berbahaya lagi menimpa Irene. Hubungan pertemanan antara Son Seung dan Kwon Seul semakin dekat. Mereka melupakan 'permusuhan' intern diantara keduanya. Karena saat ini Kwon Seul sedang menghadapi masalah yang rumit. Ayah Son Seung –Son Young- juga terlibat dalam masalah itu.

Hari ini untuk pertama kalinya, Kwon Han –Ayah Kwon Yul dan Kwon Seul- bertemu dengan Cho Won, yang merupakan ayah kandung Kwon Seul. Son Young menceritakan menurut sudut pandangnya, dan mereka juga tak lupa mendengarkan cerita dari Han Min –tersangka perampokan. Meskipun Han Min sudah dicebloskan ke dalam tahanan, mereka masih menganggap Han Min sahabat mereka. Kebenaran-kebenaran yang tersembunyi selama ini mencuat. Cho Won yang awalnya masih tidak ikhlas istrinya meninggal akibat ulah sahabatnya, kini sudah memaafkan dan melupakan kejadian di masa lalu.

"Jaga Seul, dia sudah aku anggap anak sendiri." Kata Kwon Han.

"Aku akan menjaganya, hyung. Selama ini aku menyalahkan diriku sendiri karena aku tidak bisa menjaganya. Terima kasih sudah merawat Seul seperti anak kandungmu sendiri."

"Paman, apa aku masih bisa bertemu dengan Kwon Seul?" Tanya Kwon Yul. Meskipun dia begitu cuek dan seakan-akan tidak peduli pada adiknya, Kwon Yul sangat menyayangi adiknya itu. Sudah dari awal Kwon Yul mengetahui jika Kwon Seul bukan adik kandungnya.

"Aku tidak akan melarang kalian untuk bertemu dengan Seul. Seul masih tetap menjadi keluarga kalian. Son Young, terima kasih sudah mempertemukan aku dan anakku. Selama ini kita mencari-cari Seul hingga akhirnya pencarian kita sudah sampai akhir." Senyum Cho Won.

"Won, aku tidak akan membiarkan sahabatku terluka dan kesusahan sendirian. Sahabat itu tempat berbagi dalam susah atau senang. Karena kejadian ini, kau bisa menambah pertemanan dengan Kwon Han, hidupmu sedikit berwarna dan tidak kesepian lagi." Terang Son Young.

Kwon Seul, mulai detik ini akan berganti marga menjadi Cho Seul. Anak dari kepala kepolisian pusat. Cho Won, Kwon Han, Son Young, Kwon Yul, dan Cho Seul saling melempar senyum. Kejadian yang tidak sengaja terekam dalam kamera Kwon Yul, mengungkap kebenaran yang tesembunyi di keluarganya.


📸🍁📸


Aktivitas di kampus masih sama seperti biasa. Bising dengan suara teriakan mahasiswa yang tidak memiliki kelas, di sisi lain sekumpulan mahasiswi yang sedang bercerita dengan hebohnya. Di sisi lain, masih ada kehidupan lebih tenang. Karena sisi ini kebanyakan mahasiswanya datang dan duduk untuk menenangkan pikiran atau membaca buku.

"Sudah lama menunggu?"

"Belum, sekitar 15 menit. Ada apa kau mengajak bertemu disini?"

"Aku ingin mengajakmu makan malam nanti."

"Nanti?"

"Iya, nanti malam."

"Seobang, aku minta maaf. Nanti malam aku dan adikku akan ke rumah nenek, karena hari ini adalah ulang tahunnya. Jika kau mau, kau bisa ikut."

"Tidak usah. Aku mengerti. Nikmati waktumu dengan keluargamu. Kebetulan hari ini orang tuamu mengunjungimu, kan?" Senyum laki-laki itu.

"Terima kasih sudah pengertian. Oh, ya. Bagaimana keadaan Irene? Apa dia sudah keluar dari rumah sakit?" Tanya Jessica sambil membaca novel.

Kwon Yul yang sedaritadi menjadi lawan bicara Jessica tidak ingin waktunya terbagi dengan kertas bertumpuk tebal di tangan mungil Jessica. Dia mengambil novel itu dan menatap dalam mata almond gadis berambut pirang itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 31, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PhotographTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang