Bertemu dengan sang idola adalah salah satu impian para penggemarnya bukan?
Tapi tidak untukku, bagi ku bertemu mereka adalah salah satu cara untuk menemukan jawaban dari semua mimpi mimpiku
Bertemu dengan sang idola adalah salah satu impian para penggemarnya bukan?
~
Hari ini baru pertama kalinya aku menginjakkan kaki ku di negeri ginseng ini. Untuk apa? Jelas untuk menemui sang idola yang benar benar ingin aku temui. Aku seorang fangirl, tapi cukup membutuhkan waktu 2 bulan untukku menjadi seorang fangirl.
Ya,baru dua bulan aku menjadi seorang fangirl. Tujuan ku bertemu mereka bukan hanya sekedar menemui saja,melainkan untuk mencari jawaban dari mimpi yang selama ini aku alami. Memang cukup aneh, aku menyukai mereka bukan karena tarian atau nyanyian mereka. Tapi, karena aku merasa pernah bertemu salah satu dari mereka sebelumnya.
2 bulan sebelumnya....
"Whooaaa ganteng banget!! Kamu harus liat Ren, sumpah mereka ganteng ganteng banget apalagi jeno luv luv deh" Alisha terus berbicara seperti itu ketika melihat boyband dari korea yang bernama nct dream.
Entahlah aku benar benar tidak tau mereka. Dan aku sama sekali tidak tertarik dengan mereka.
"Aduhh.. Apaan sih ganggu banget"
"Iiihh, kamu harus liat Ren" Alisha terus mengguncang guncang tubuhku yang sedang asik membaca novel.
"Ga lis, aku ga tertarik sama kaya gituan. Ga penting tau ga,mending juga baca novel"
"Aaahh, ayolah.. Kali ini aja ya?ya?ya?"
Alisha terus merayuku. Kali ini dia menunjukkan muka imutnya, yang membuatku tak tega menolaknya.
"Hmm.. Ya udah deh iyaa, tapi sekali aja ya?janji?"
"Yess!! Ya udah sini, aku kasih tau nama namanya.. Tapi kamu tonton dulu"
Aku pun menonton video performance dari nct dream yang berjudul Go. Entah apa yang terjadi pada diriku, aku diam mematung. Rasanya sulit untuk bergerak, seperti ada yang menahan tubuhku dan membawa ku ke masa yang benar benar membuatku kaget sekaligus takut?
"Nah, gimana?keren kan? Mereka ganteng ganteng banget sih parah.. Melting aku bang"
Sampai video selesai pun aku benar benar belum bisa bergerak sedikit pun.
"Ren? Rena? Helloooo" Alisha melambaikan tangannya di depan wajahku. Dan syukurlah akhirnya aku sadar dan bisa menggerakan tubuhku.
"E..eh?"
"Ko kamu ngelamun? Ga suka ya?" Alisha menunjukkan wajah murungnya menandakan rasa kecewa seakan akan dia gagal untuk membuatku takjub pada performance nct dream itu. Padahal dia salah, aku sangat berterima kasih padanya karena itu aku bisa menemukan jawaban yang selama ini aku pertanyakan dalam otakku.
"Aku suka ko lis, sukaa banget"
"Serius? Yeayy.. Akhirnya.. Otw jadi fangirl nih, hahaha"
Fangirl? Rasanya lucu aku menjadi fangirl hanya untuk mencari jawaban dari semua pertanyaan pertanyaan mimpiku.
»»««
"Makasih lis.. Bye, hati hati yaa.."
"Bye.., inget! Jangan rebut jeno dari aku!"
"Kayaknya jeno deh yang rebut aku dari kamu"
"Aish, kamu nih!"
Kami pun tertawa sebelum mobil alisha pergi dari hadapanku. Semalam aku memang menginap di rumah alisha, karena orang tuanya sedang menjenguk saudaranya yang sedang sakit di Surabaya. Jadi aku memutuskan untuk menemani alisha di rumahnya.
"Assalamu alaikum, mah aku pulang"
"Waalaikumsalam"
" Mah ini ada oleh oleh dari orang tuanya alisha"
"Wah.. Alhamdulillah, kamu udah bilang makasih?"
"Udah dong mah"
"Ya Udah, mamah mau lanjut masak dulu ya"
"Iya mah"
Aku terdiam di kursi ruang tamu. Aku masih memikirkan semua yang terjadi di rumah alisha semalam. Saat kami menonton nct dream. Ini benar benar rumit. Dan anehnya mimpi itu seakan akan semakin nyata. Ini benar benar rumit. Akupun naik ke lantai atas menuju kamarku dan merebahkan tubuhku ke kasur.
