part 3 - dimana?

45 15 19
                                    

Bosan...

Bosan...

Bosan...

Terus seperti itu.

Author POV

Ting tong...

"Masuk," ujar Venus.

"Ini Mama. Gimana? Mama sudah survey untuk kuliah kamu di Jerman dan di sana tempatnya nyaman, apartemen nya pun teman mama yang punya," jawab Mama Venus ketika masuk apartemen milik Venus tersebut.

"Ma, aku tuh masih SMA kelas 2, Belom mikirin kuliah Ma. Pikirkan saja nanti. Okey?" Jawab Venus.

"Tapi Ven sayang, Mama hanya ingin kamu ke sana dan melihat suasana nya langsung," jelas Mama Venus.

"Iya Ma, nanti Venus yang tentuin waktunya," jawab Venus sambil tersenyum kepada Mamanya.

"Makasih Venus anak Mama, hihi. Ini Mama bawakan nasi goreng kesukaan kamu,"

"Yeayy, kebetulan Venus belom makan hihi," jawab Venus kegirangan.

Ya, keadaan keluarga Venus selalu hangat. Tak pernah ada pertikaian diantara mereka.

"Mama pergi lagi ya, good bye Venus," ucap Mama Venus sambil melambaikan tangan nya.

"Okey, good bye Mom,"

🎲🎲🎲

Venus POV

Eumm, okey sekarang Mama sudah pergi dan saat nya aku baca buku pemberian Papa.

"Ah? Tulisan apa ini?"

"η θεά της ευημερίας, ο θεός της απληστίας. ναι, σας προσκαλούμε να έρθετε σε ένα ενωμένο μέρος ,"

"Bahasa alien kah? Hihi," gumam ku.

"Ah ada lagi,"

"Tidur lah, terlelap, ...."

Bruk!

~Tidurlah~

~Terlelap~

~Sampai bahagia kau datang~

~hiii ýpno~

~méchri na iremísete~

(Lantunan musik)

🎲🎲🎲

"Venus, bangun,"

Terdengar suara samar di telinga ku. Suara siapa? Ga mungkin kalo Mama.

Ku kedip-kedip kan mataku hingga penglihatan ku bisa terlihat jelas.

"Venus, ada apa?"

Ah? Ga mungkin kalau orang lain.
Siapa? Dan kenapa mataku sulit terbuka.

"Bangunlah Venus,"

Ah? Suara siapa lagi itu? Terdengar halus. Sebenernya aku dimana?

Ya! Mataku terbuka.

Oh damn!

What? Apa ini??
Dimana aku?

"Venus?" Jawab seorang lelaki yang tak kukenal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Venus?" Jawab seorang lelaki yang tak kukenal.

Ia memakai jubah berwarna navy, dan buku? Untuk apa?

"Sadarlah, aku akan membawa mu pada sang áplistoi," lagi-lagi hanya lelaki itu yang berbicara.

aplisroy? Apa itu?

"Siapa kamu?" Tanya ku.

"Maaf saya lupa memperkenalkan diri. Nama saya Gavino eilkrins, saya pemimpin tim Aconitum," jelas nya.

"Tim? Buat apa?" Tanyaku.

"Maka dari itu, ayo ikuti terlebih dahulu perintah saya," jawabnya.

Tanpa menjawab, aku langsung mengikuti Gavino el? Eil? Ah gatau lupa. Intinya itu aja hehe...

"Silahkan masuk," ujar Gavino.

"Ha? Kok sendiri sih, anterin dong," mohon ku.

"Masukan!" Tegasnya.

Hah? Kok dipaksa sih?

"HIHI... HIHI... HIHI..."

Terdengar suara tertawa yang membuatku merinding, dan ...

🎲🎲🎲

.xoxo.

Terimakasih yang sudah vote
Jangan lupa comment

Next, akan saya buat lebih baik^^

»Enomeny Of SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang