Penguasa Lautan

Karin-Ail-Sherly-Tasaya

Tokoh - tokoh yang berasal dari lingkaran utama kehidupan Nata (Jihyo) atau bisa disebut juga mereka sebagai yang akan berada di pihak Nata dan mendukungnya.

1. Im Nayeon as Nesya Karinda Restyatari/ Karin

· Umur 28 tahun,

· Anak tunggal dari keluarga yang cukup, ayah seorang tour guide, dan ibunya pengurus tempat persembayangan

· Di antara keempat temannya; Nata, Ail, Sherly, dan Tasaya dialah yang paling suka ngomong

· Kadang menganggap pacarnya sendiri; Ijan seperti musuh, padahal cinta

· Seorang fashion designer sekaligus pengelola studio fotografi milik keluarga

· Anak rantau, asalnya dari Bali tapi sejak kuliah sudah di Jakarta dengan Tasaya

· Berisik, hobi dandan dan belanja, pengertian, usil, dan mampu bersikap dewasa

· Paling dekat dengan Nata karena sudah bersahabat sejak SMP

· Banyak yang menyukai, tapi hatinya masih saja berlabuh ke Ijan yang menurutnya sangat menyebalkan

· Pernah dijodohkan dengan Sena meski sudah berpacaran dengan Ijan, untungnya dibatalkan

· Belum ada keinginan menikah padahal dia sudah melihat keseriusan Ijan

· Bercita – cita menjadi orang sukses sejak bayi

2. Yoo Jungyeon as Wailan Putrilangi/ Ail

· Umur 28 tahun,

· Diantara Nata, Karin, Sherly, dan Tasaya dialah yang paling tomboi

· Ayahnya bos mafia Negara sehingga dia jago beladiri, aslinya Makasar

· Punya adik laki – laki, Waiyan Putralangi yang sering membuatnya kewalahan sendiri karena terlalu bandel

· Memiliki Love-Hate Relationship yang kental dengan Nata

· Atasan Nata di LSM, sebagai orang berpangkat tinggi dia galak, tegas, dan perfeksionis

· Hobinya? Misuh, ngatain orang, mengkritik, dan selalu berulang seperti itu

· Moto hidupnya, I'M SINGLE AND VERY HAPPY

· Sosok teundere seperti dalam dunia Jepang, dingin di luar tapi hatinya hangat

· Tidak peduli penampilan, cuek, seperti laki – laki, dan mempunyai caranya sendiri untuk mencintai orang – orang di sekitarnya

· Friendzone dengan kepala bagian di kantornya, Bastian

· Belum ada pikiran untuk menikah sama sekali meskipun semua teman – temannya sudah uring – uringan menyuruhnya cari suami

· Bercita – cita menjadi penerus ayahnya tapi tidak boleh karena perempuan

3. Sana as Sherly Adiweka/ Sherly

· Umur 27 tahun,

· "TELMI, TELMI, TELMI TAPI SAYANG" teriak Nata, Karin, Ail, dan Tasaya jika disuruh mendeskripsikan sosok satu ini

· Guru sekaligus wakil kepala TK Harapan Bunda dan pengelola panti asuhan Dunia Menanti

· Ayahnya seorang pegawai bank milik Negara, dan ibunya aktivis anak

· Besar di keluarga pecinta sesama dan mendedikasikannya kepada orang – orang yang dibutuhkan

· Aktif dalam organisasi sosial seperti Nata, dan mengajar sukarela di sekolah jalanan

· Clumsy, ceroboh, susah paham, polos, kekanak – kanan dan buta jalan tapi paling peka jika sudah menyangkut hubungan asmara

· Murah senyum dan penolong

· Hobinya mendengarkan musik dan membuat aransemen lagu untuk murid – muridnya

· Mengejar – ngejar Joshua selama ini tapi belum juga resmi, mungkin dia kena karma karena menolak Candra

· Sering kursus masak dengan Nata agar bisa memasakkan Joshua

· Bersahabat baik dengan Louissa karena anaknya adalah murid kesayangan Sherly di TK

· Saking jomblonya dan galau, dia pernah berniat menjadi biarawati saja

· Cita – citanya menjadi perempuan yang murah hati

4. Chou Tzuyu as Tasaya Kamalia Ganandi/ Tasaya

· Umur 26 tahun,

· Pembawaannya yang paling tenang dan santai di antara Nata, Karin, Ail, dan Sherly

· Sedang melanjutkan S2 Kedokteran Spesialis Bedah dan sudah semester 3, jadi sedang sibuk – sibuknya

· Keluarganya pemilik hotel ternama yang berpusat di Taiwan dan beberapa cabang lainnya

· Memiliki kakak tiri Ulayana Warmadewa yang sangat ia sayangi

· Banyak yang ngefans, tapi cuek aja

· Hobinya tidur karena sering begadang mengerjakan tugas kuliah

· Pacarnya? Buku – buku medis dan praktikum

· Masih tinggal di apartemen yang dulu ia tinggali bersama Karin

· Merantau karena ingin hidup mandiri dan sejak kecil dibesarkan kakek-neneknya yang asli Indonesia

· Nama Taiwannya Chou Tzuyu, tapi dia lebih bangga menjadi WNI entah kenapa

· Karena dia paling muda dan anak rantau, teman – temannya selalu mengkhawatirkan dia walaupun Tasaya sudah mandiri

· Kadang bisa bertingkah sangat menggemaskan dan menjadi pendengar yang baik

· Cita – citanya menjadi tokoh dari bidang medis yang diakui kecerdasannya