CHAPTER 1

1.2K 78 16
                                    

.
.
"

Huh..."keluh seorang Yeoja pendek bermata sipit itu sambil menghempas badan di kasur empuknya.

"Sial"umpatnya dalam hati,pikirannya kembali menerawang ke kejadian tadi siang.

Flashback

"Chanwoo ya~~"sahutnya sambil mencolek punggung seseorang di depannya.

"Hm?"ucap seseorang yang bernama Chanwoo itu,terlihat sekali dia tidak tertarik meladeni Yeoja manis dibelakangnya.

"Chanwoo ya~~"panggilnya lagi tapi ia sekarang menonjok pelan punggung orang di depannya itu,ia sedang badmood dan orang di depannya bahkan tidak menghiraukannya.

"huh,ada apa,NOONA??"ucap Chanwoo sambil menekankan kata noona,sedetik kemudian ia menoleh pada Yeoja yang terus memanggilnya.

Sedangkan yang ditoleh hanya nyengir menunjukkan gigi putihnya,Chanwoo memutar matanya dengan malas dan mengembalikan fokusnya ke depan.

Jinhwan tersenyum diam-diam,Jinhwan?

Ya!

Jinhwan!

Yeoja manis yang daritadi mengganggu Chanwoo,,

Hehe

Dia terkekeh pelan karena berhasil menjahili Chanwoo,dia tau Chanwoo akan melakukan kesalahan yang sama setiap kali Jinhwan menjahilinya,

Ah,walaupun umurnya tidak berbeda jauh dari dirinya, Chanwoo masih polos,tidak sadar kalau dirinya terus saja di jahili noona nya.

Chanwoo berhasil menaikkan moodnya,tapi beberapa saat kemudian jenuhnya datang lagi.

"Bobby oppa.."panggilnya mm.. lebih seperti rengekan sebenarnya,

Namja disamping kanannya hanya menoleh,tersenyum dengan senyuman khasnya lalu kembali fokus pada buku catatannya

Huhh.. lagi-lagi Jinhwan mendengus,Ia cemberut dengan sangat imutnya,siapapun yang melihatnya ingin segera mencubit pipi menggemaskan itu,

Tapi itu tidak berlaku pada Bobby,ia sudah terlalu sering mencubit pipi menggembung milik Jinhwan.
.


.
.
Hanya penjelasan Mr.Park yang terdengar..
.
.
.
.
.
.
.
Hening...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"ADUHHH"tiba tiba jeritan khas Yeoja terdengar, semua kepala tertoleh pada pojok bangku belakang.

"Aduh perutkuuu..."ucap Jinhwan memelas,ia memegang perutnya dengan tangan kanannya dan tangan kirinya mengetuk-ngetuk meja

"Kim Jinhwan??,ada apa?? Apakah kau sedang sakit??"ucap Mr.Park

Jinhwan tidak menjawab dia hanya mengangguk berkali kali,

"Jiwon,bawa Jinhwan ke uks"ucap Mr.Park pada Bobby,pemilik nama asli Kim Jiwon ini segera berdiri dan membawa Jinhwan,Bobby spontan di tunjuk karena dia memang pengurus kesehatan di kelas ini
"Ne.."
.
.
Setelah melewati 3 kelas Jinhwan berjalan dengan santai tidak terseok-seok seperti tadi,"hmm sudah kuduga.."ucap Bobby sambil mengangguk-angguk seolah dia seorang detektif
yang berhasil memecahkan sebuah kasus.

"Kali ini apa lagi??"ucap Bobby pada Jinhwan

"Tidak ada,aku hanya bosan"jawab Jinhwan,ia terlihat tidak bersemangat untuk membahas masalahnya

Jujur saja,Bobby sudah tau tabiat sahabatnya ini,ketika mendengar Jinhwan memanggilnya dengan rengekan,dia sudah tau Jinan akan melakukan 'rutinitasnya' dengan berpura-pura sakit bila sedang tidak ingin berada di kelas

I Hope I'll Love You (Junhwan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang