01.

4.1K 134 3
                                    

Tap...
Langkah kaki berkulit putih keluar dari mobil sedan hitam itu, rambut berwarna unggu seperti lavender dengan tangan yang mulus mengipaskan rambutnya itu yang terurai panjang.
Wajah cantik dengan tatapan yang sangat tajam membuat para lelaki berseragam jas membunggukan badannya.
"Selamat datang di kota kami nonna hyuga hinata" ucapnya menyambut gadis lavender itu alias hinata dan hinata pun tersenyum dan kemudian menjabat tangan lelaki di hadapannya itu"senang berjumpa anda presdir"ucapnya dengan halus.


Skip..
1 jam berlalunya hinata bersama presdir yang saat ini sedang bercakap di ruang meeting dan itu membuat hinata merasa bosan apalagi di perjalanan menuju konoha sangatlah melelahkan, rasa kantuk mendengar ocehan dari orang-orang sekitarnya itu hingga ia tak kuasa menahan rasa kantuk nya itu"uaaammm"ucapnya menguap dan refleks hinata pun terkejut karena orang-orang melihat hinata "maaf" ucap hinata kikuk

Setelah selesai diruang meeting, hinata pun memutuskan berjalan menuju ke kamarnya itu yang sudah di sediakan oleh presdir tersebut.

Bruk!
Hinata menjatuhkan dirinya di kasur dan berkata "nyamannya" ucap hinata

Tiba-tiba...
Tok... Tok... Tok....
Hinata mendengar ketukan pintu dan ia pun berkata "masuk" ucapnya

Krieet..
Presdir masuk ke kamar hinata dan hinata pun langsung membunggukan badannya
"Maaf menganggu mu nonna hinata, ada hal yang harus ku bicarakan denganmu" ucapnya dengan serius dan hinata pun menganggukan kepalanya "baiklah" ucapnya

"Begini, sebelumnya saya minta maaf sebesar-besarnya padamu nonna hinata karena nonna harus tinggal di kota ini, saya sudah memohon terus kepada tuan hiashi mengenai kota kami yang benar-benar tidak beres sekali, jadi saya datang kemari untuk menyampaikan pada anda tolong musnahkan para siluman itu agar kota kami bahagia" ucapnya dan hinata pun tersenyum dan menganggukan kepalanya "kau tidak perlu menjelaskan lagi presdir, ayahku sudah menjelaskan nya tentang kenapa aku di suruh ke tempat ini termasuk misi siluman itu, memang akui, baru saja aku tiba disini, aku bisa merasakan siluman di kota ini dan itu sungguh mengerikan, dan kau tidak perlu khwatir dengan kekuatan ku presdir, aku bisa mengatasinya sampai habis" ucap hinata dan presdir pun tertegun mendengar perkataan hinata dan kemudian membunggukan badannya "Terimakasih nonna hinata dan aku senang mendengarnya tapi nonna ada hal yang harus nonna lakukan" ucap nya dan hinata pun menaikan alisnya dan berkata "apa itu presdir?"

Presdir menarik nafasnya dalam-dalam dan berkata "nonna harus menjadi siswi di konoha high school" ucapnya

Deg...
Hinata pun terkejut dan berkata "NANI" teriak hinata



3 hari kemudian...
Di konoha high school..
Hinata mengerutu sepanjang pagi karena ulah presdir tua yang meminta hinata untuk sekolah, ia sempat memberontaknya namun ia tidak boleh melakukan itu karena ini rencana presdir bersama ayahnya itu, helaan nafas hinata lakukan karena ia tiba di sekolah tersebut dan membuat dirinya muak melihat nya"ribuan tahun aku sudah sekolah, kenapa musti sekolah sih"batin hinata geram

Ngomong-ngomong soal bermarga hyuga, mereka adalah keluarga vampire yang saat kuat daripada siluman lainnya, vampire yang sekarang sangat turun membuat keluarga hyuga harus menutupi identitas mereka sebenarnya agar siluman maupun monster lain tidak mengetahui tentang vampire, tapi banyak beberapa kota membutuhkan jasa mereka untuk membunuh siluman itu dan keluarga hyuga pun menerima dari berbagai kota itu asal mereka mau bekerja sama dan menutupi identitas keluarga hyuga, dan satu hal lagi keluarga hyuga melakukan ini untuk melindungi kalangan manusia yang saat ini sudah turun drastis akibat ulah siluman dan monster.
Jadi keluarga hyuga memutuskan untuk membunuh para siluman itu demi kalangan manusia, walaupun mereka adalah vampire.


Skip -- lanjut

Hinata tiba di kelas dan banyak siswa-siswi terdiam melihat hinata dan hinata pun berusaha berjalan dengan wajah cuek nya itu.
"Wah itu murid baru nya cantik sekali" ucapnya dan hinata pun mendengarnya hanya bisa tersenyum saja
"Memang aku cantik, tidak ada yang mengalahi kecantikanku" batin hinata

Tiba-tiba..
Seseorang lelaki paras cool dan tampan di wajahnya itu membuat para gadis-gadis terpesona dengannya
"Cih menjijikan" batin hinata

Lelaki paras tampan itu melirik sekilas kearah hinata dan kemudian duduk di belakang hinata
"Murid baru?" batin nya




Bersambung...

Maaf kalau jelek ceritaku kawan...

my life (SASUHINA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang