21.

709 43 1
                                    

Sedangkan hinata yang berusaha membangunkan ino yang saat ini Masih tidak sadarkan diri dan perlahan ino pun menggerakan tubuhnya itu.
"Uhh" ucap ino membuka kedua matanya itu

"Ino syukurlah kamu sadar juga" ucap hinata dan ino melirik hinata dan berkata "hinata, udah berapa lama aku tak sadarkan diri" tanya ino

"2 jam ino" jawab hinata dengan singkat dan sontak ino pun terkejut "itu.. Lukisan itu.." ucap ino bangun dari tidurnya sekaligus mengingat kejadian itu

"Ino tenangkan dirimu ya nanti aku akan menjelaskan nya jika kamu benar-benar tenang" ucap hinata dan ino pun terdiam dan ia pun melirik kearah kanan kiri"kemana sasuke dan kiba?"

"Oh mereka pulang duluan aku yang menyuruh nya jadi gimana apa kamu sudah tenang" ucap hinata dan ino pun menganggukan kepalanya "ya sedikit sih hinata" balas ino dan hinata pun tersenyum dan berkata "baiklah aku akan menjelaskan soal lukisan itu sebenarnya lukisan itu adalah kutukan dari zaman dulu, konon ada seseorang lelaki jahat yang nafsu dengannya, setelah itu lelaki itu puas dengan wanita itu dan tanpa sadari lelaki itu membunuh wanita itu dengan mencekik nya karena wanita itu menangis terus-terusan dan itu cukup berisik bagi lelaki itu dan akhirnya lelaki itu membunuhnya tapi arwah wanita itu gentanyangan karena ia sangat ingin membalaskan dendam nya nah wanita itu tanpa sengaja melihat seorang lelaki yang suka mengambar seseorang perempuan dan wanita itu punya ide untuk masuk ke gambar itu.. Nah setelah itu, banyak orang membeli lukisan itu tapi mereka tidak tahu kalau lukisan/gambar itu sebenarnya bukanlah biasa tapi sesosok wanita gentayangan di dalam nya.. Banyak korban menelannya karena wanita itu dan akhirnya lukisan itu di sebut kutukan hingga saat ini ino makanya kenapa aku menyuruh mu membakarnya" ucap hinata panjang lebar

"Tapi hinata aku benar-benar tidak percaya Padahal lukisan itu indah sekali dan jarang ada lukisan seperti itu"

"Memang tapi lukisan itu ada sesosok wanita yang kamu lihat langsung kan.. Dan sebenarnya yang bikin kamu sakit itu dia.. Dia menyedot energi di dalam tubuhmu dengan perlahan" ucap hinata dan ino pun meng-oh riang

"Terus kok bisa kalian tahu ya dan kiba kok aku lihat waktu itu bersikap dingin gitu ya" ucap ino

Hinata menghela nafasnya dan berkata "sebenarnya ino aku kiba dan sasuke itu...."

Skip...

#restoran
Hinata baru saja tiba di restoran dan kiba sasuke langsung menghampiri nya"Bagaimana hinata?"tanya mereka kebersamaan

"Tenang sasuke kiba semuanya sudah aman kok" jawab hinata

"Maksud kamu.. Kamu sudah yakin menjelaskan semuanya" ucap kiba dan hinata menganggukan kepalanya "ya dan ino sempet gak percaya tapi lama-lama dia menyuruhku pergi dari rumahnya mungkin dia butuh berpikir kiba" ucap hinata dan kiba pun menundukan kepalanya dan hinata menepuk pundak kiba "jangan menyerah kiba.. Ino mungkin shock aja.. Waktu itu sasuke pernah seperti itu kok kamu harus kuat" ucap hinata tersenyum

"Ya hinata akan ku usaha kan" balas kiba dan hinata hanya bisa menatap wajah kiba dan ia tahu kalau kiba pasti sedih
"Sudahlah hinata, biarkan dia sendiri dulu" bisik sasuke

"Ya kau benar sasuke" ucap hinata

#3 hari kemudian..
Tiba-tiba ino berubah tidak seperti dulu yang hinata kenal, dan ino berusaha menjauh dari hinata termasuk kiba dan sasuke dan itu membuat sakura kebingungan antara mereka dan akhirnya sakura pun bertanya dengan hinata dan berkata"hinata, ino kenapa ya? Apa kamu berantem dengan ino?"tanya sakura dan hinata tersenyum dan berkata"gak kok cumaan kayaknya dia pingin sendiri aja kok"ucap hinata

"Masa sih, tapi kayaknya ada sesuatu deh, karena aku tahu ino" ucap sakura berpikir dan hinata pun meneguk ludahnya dan berkata "udah, kamu berpikir gak-gak deh aku dan ino baik-baik aja kok, udah yuk ke kantin, kamu pasti lapar" ucap hinata

my life (SASUHINA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang