Aku Cinta Dia

Aku Cinta Dia Part 2

"ngapain kamu lihat-lihat?" kata Sivia heran

"loe ikut gue" kata cakka sambil memegang tangan sivia dan menariknya dgn paksa

"ngapain sih kamu tarik-tarik tangan saya. Lepasin gaakk!!" kata sivia sambil meronta-ronta berusaha melepaskan genggaman tangannya dari cakka

"loe harus ikut gue" kata cakka bersikeras yg makin kuat menarik sivia

"GAK MAU" bentak Sivia.

Cakka pun melepaskan genggamannya dan menatap sivia tajam-tajam. Sivia merasa risih dgn tatapan cakka tp berusaha tuk bersikap biasa saja

"loe berani sama gue?" kata cakka marah

"ke..kenapa nggak?" kata sivia berusaha tuk gak tegang malah berusaha tuk bersikap berani dgn menatap mata cakka tajam dan berdiri tegak

"okey..Kalau itu mau loe gak apa-apa" kata cakka sambil ngeluarin hp nya "gue akan telpon bokap dan nyokap loe" ancam cakka sambil tersenyum puas

"eh...Jangan-jangan ya" kata sivia khawatir "okey aku akan ikut kamu" kata sivia lemah

"nah...Gitu donk dari tadi" kata cakka senang

mereka pun pergi ke mall dan salon.

Setelah mereka rapih dan siap tuk pergi ke pesta mereka langsung menaiki mobil cakka.

Sambil mengemudikan mobilnya,cakka menjelaskan maksudnya mengajak sivia pergi kepesta.

"jadi gini, loe harus pura-pura jadi pacar gue dihadapan semua temen2"

"APA?" tanya sivia kaget.

Cakka melototin sivia bermaksud tuk mengancam. Sivia hanya dapat menghela nafas dan berkata pasrah "okey"

"trus loe jangan berbuat yg macam-macam. Loe harus nurutin apa kata gue. NGERTI?" tegas cakka

"hmm"

---------------------

@pesta

"hallo zev,, met ultah ya" kata salah satu temen zevana yg menghadiri pesta tersebut.

"ya thanks" kata zevana cuek sambil melihat satu persatu pengunjung yg hadir.

"HEI ZEV!!" Kata zahra sambil menepuk bahu zevana secara tiba-tiba

"ah elo ngagetin gue aja" kata zevana kaget

"elo sih dr tadi sibuk sendiri kaya nyari sesuatu. Nyari siapa sih?" kata zahra yg ikut2an lihat para pengunjung

"hah?? Engga kok" kata zevana gelagapan

"oh...Gue kira lagi nyari cakka" kata zevana watados (wajah tanpa dosa)

"HAH? ada apa nih? Gue denger ada yg nyebut-nyebut temen gue" kata debbo tiba2 nongol

"yee... Elo tiba-tiba nyambung aja. Huss,,sana-sana pergi" kata zahra sambil dorong2 debo.

"yee...Terserah gue donk zevana aja gag ngelarang. Iya kan zev?" kata debbo sambil memakan kue. Zevana hanya sibuk melihat-lihat pengunjung.

"ah elo.. Habisin dulu gih kue nya. Harak banget sih loe bawa kue banyak banget sampe piringnya pun dibawa"

kata zahra

"aah syirik aja loe. Lagian kapan lagi coba ada gratisan kaya gini.Hhe" kata debbo yg terus memakan kue

"huh dasar gratisan loe" kata zahra sambil nimpuk kepala debbo. Debbo cuma garuk2 kepala kesakitan. Tiba2 ia melihat temannya,cakka.

"heii cakk. Sini!!" terik debbo sambil melambaikan tangannya kearah cakka