G O

- p t . 3 -

" NADINIA PUTRI SAYANG BANGUN!!!!! "

Duh, hari Senin. Hari yang paling dibenci banyak orang, termasuk aku, tentunya. Mama sudah meneriaki sambil mengetuk pintu. Sungguh mengganggu telingaku. Dan aku sangat mager alias malas gerak. Susah sekali rasanya untuk bangun dari tempat tidur yang sangat nyaman ini. Dan terpaksa aku bangun dan menuju kamar mandi.

" IYA MAH ADIN DAH BANGUN NIH " teriakku membalas teriakan mama.

Setelah selesai mandi rasanya badanku menjadi segar sekali. Langsung saja aku menuju lantai 1 dan bersiap untuk sarapan.

" Mah, kakak kapan pulang? Adin kangen " tanyaku sambil melahap roti tawar dengan olesan Nutella yang sudah disediakan di meja makan.

" Sama, mama juga "

" Gak tau tuh kakakmu, coba kamu telepon nanti pulang sekolah "

" Ya pa nanti Adin coba "

" Mah, Pah, aku duluan ya ke sekolah "

" Hah? Sama siapa? "

" Keano dong, tebengan baru setelah Dinda "

" Dasar " celetuk papa.

" MISI MISI PERMISI " teriak Keano dari luar.

" Eh bocah uda dateng, dah gaes! " pamit ku pada papa mama.

Lalu, aku berjalan ke luar rumah menemui Keano.

" Berisik anoa masih pagi " kataku.

" Orang mah disapa gitu ini malah dikatain dasar Adin " omel Keano.

" Buruan berangkat " aku tidak menghiraukan pernyataannya.

" Dasar ni anak " gumam Keano.

" TANTE OM, KITA BERANGKAT DULU YA " teriak Keano sambil masuk ke dalam rumahku.

" Iya, hati-hati ya "

Oh, ternyata dia bawa motor.

" Nooo, tau nggakk " kataku dalam perjalanan.

" Kagakk "

" Ih serius "

" Apaan "

" Tau gak ada cogan namanya Rival di sekolah kita? "

" Tau, biasa aja itu mah gantengan gue lah "

" Najong tralala banget " aku memutar bola mataku malas.

" Napa emang? Suka lo? " tanya Keano.

" Naksir gue, gans banget "

" Itu mah temen basket gue Din "

" HAH SUMPAH LO KENAL DEMI APA? " tanyaku histeris.

" Demi Lovato "

" Kagak lucu banget jir " kataku sambil ketawa lebar.

" Gada yang ngelucu juga jir, tapi lo ketawa aneh "

" iya juga ya kok gue ketawa "