Wilver 🌸

1.3K 30 8
                                    

⒣⒜⒫⒫⒴ ⒭⒠⒜⒟⒤⒩⒢ 😘

                      🌷🌷🌷

Malam hari yang sejuk dan sunyi kini menyelimuti pasangan wilona dan verrel yang tengah memandang bintang diatas langit,mereka sekarang berada di taman rumah sakit yang diketahui taman itu sangat indah dan cantik.

" rrel masuk yuk, dingin nih " ucap wilona kedinginan dan masih memakai pakaian pasien yang tak mampu untuk menahan hawa hawa dingin

" bentar yah.Nih pake jaket gue dulu ntar nggak usah dibalik in " kata verrel yang melepaskan jaket levis nya dan memakai kannya ke wilona sehingga kontak mata antara mereka berdua bertemu

" ciee yang baperr " sindir verrel ke wilona yang menatapnya sendu

" ih apaan sih! " wilona memukul lengan verrel

" hehe, wait gue mau ngungkapin satu hal " ucap verrel sehingga wilona dibuatnya kebingungan

Verrel segera mencari sesuatu barang di saku celananya dan setelah diambil barang itu adalah cincin yang berukirkan 'wilver' dengan desaign mewah dan mata brilian yang mengkilau

" what is it? " wilona mengaku bingung karna verrel masih menyembunyikan cincin itu ditangan belakangnya.

" sesuatu yang indah " wilona menyerngit dahinya tak mengerti
' kayaknya si wilona nggak peka '

" loh mau nggak jadi pasangan gue" kata itu dilontarkan ke wilona

Verrel memegang kedua tangan wilona

" gue pengen loh jadi pacar dan cewe teristimewa gue, yang bikin hati gue itu deg deg an melulu dan bikin gue kadangnya kesal.Emang gue akui dulunya gue nggak pernah mandang loh sebagai cinta dan sekarang gue nggak boleh lewatin hati gue ini,sejujurnya dari waktu itu gue cinta sama loh tapi gue nggak berani ngungkapin hal itu,gue takut loh nggak pernah ada rasa sama gue.Saat ini juga gue ungkapin bahwa gue itu cinta dan benar benar sayang sama loh, apalagi liat muka loh itu yang imut imut ini ( sambil mencubit pipi wilona), bikin otak gue mikir loh terus.
Sekali lagi mau nggak jadi pasangan istimewa gue
Please answer with your heart " jelas verrel tersenyum sambil keringatan dingin

" nggakkk " jawab wilona datar

" maksud nya....lohhh " ucap verrel udah takut untuk ditolak

" iya maksud gue nggak " raut wajah verrel kini merubah menjadi sedih sedih imut gitu_-

" berarti loh nggak..." ucapan verrel terpotong

" hehehe loh mau aja ditipu sama gue, maksudnya itu gue nggak nolak " mata verrel membulat dan mulutnya ternganga tak percaya

" yeye wilona nerima gue, rrel bilang dong gitu.Gue mau loh bilang gitu " ~wilona

" yeayy wilona nerima gue...Ternyata sayang aku ini pandai menipu orang yah " ucap verrel mencubit pipi wilona karna kesal dan gemez

" awww ihh sayangg jangan dicubit dong sakit tau " ringis wilona

" terus mau diapaain pipi noh? Mau dicium gitu maksudnya " pede verrel

" nggak! Gue mau dipelukk " wilona memayunkan bibirnya dan merentangkan tangannya sambil merengek untuk dipeluk
Akhirnya verrel pun langsung memeluknya sambil mencium puncak kepala wilona,karna verrel itu tinggi dan wilona hanya sebatas dagu verrel aja

" manja banget sih " ujar verrel mengelus ngelus rambut wilona

Tiba tiba...

" cieee " sorak mereka, siapa lagi kalau bukan pasangan squad itu

Hate so love. [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang