-HADIAH

1.7K 82 0
                                    

Chapter: 8

         Aku menjalani hari-hariku dengan bahagia. Setiap pagi sarapan bersama, siang bermain laptop dan menonton televisi, makan apapun yang ku inginkan, sore menunggu bunda pulang, lalu makan malam bersama.

Bibi juga sangat sayang padaku. Ia selalu mengajak ku ngobrol, tak ada kata bosan selama bibi dan bunda ada.

Terkadang aku juga ikut bibi memasak. Walau hanya mencuci bahan masakan dan memotong sayuran.

Setiap akhir pekan, bunda selalu mengajak ku kerumah sakit, setelah itu pergi ke tempat yang ku inginkan. Perlahan bunda membuatku melupakan masalahku.

                            ****

           Sore ini, aku menunggu kehadiran bunda di ruang tamu, sambil makan camilan yang disediakan bibi, dan menonton televisi.

"bunda pulang!!". Sahut bunda sambil membuka pintu rumah.

Bunda pulang sambil membawa banyak sekali paper bag dan sebuah box. Aku menggerakkan kursi rodaku menuju bunda, untuk mendapat kecupan hangat yang setiap pulang bunda berikan.

Cup

Kedua sudut bibirku terangkat, begitu juga dengan bunda. Bunda mendorong kursi roda ku kembali menuju ruang tamu. Kemudian bunda memberikan semua paper bag dan box nya padaku.

"untuk anak kesayangan bunda". Ujar bunda. Aku sangat senang. Bunda pergi ke kamar untuk mengganti baju, membiarkan ku sendiri yang masih sibuk dengan isi dari paper bag dan box itu.

Isinya beberapa baju, tapi isi dari box itu membuatku terkejut.

Sebuah kandang? Makanan hewan?

Aku mengintip kecil dari bilik pintu kandang.

"waaaahhh!".

Aku sangat-sangat senang, seekor puppy!! Anak anjing imut! Aku mengangkat puppy dan menaruhnya dalam dekapanku.

Bulunya yang halus dan tebal berwarna putih coklat, matanya yang besar membuatnya semakin imut, ditambah dengan ukuran tubuhnya yang mini. Kuberi dia nama "miyan".

Aku masih sibuk bermain dengan miyan, sampai tak sadar jika sedari tadi bunda sudah berada disampingku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Aku masih sibuk bermain dengan miyan, sampai tak sadar jika sedari tadi bunda sudah berada disampingku.

"gimana? Suka?". Tanya bunda yang membuatku sedikit kaget.

"eh!! Iya, suka banget, makasih ya bunda". Aku memeluk bunda dari samping. Miyan membangkitkan semangat hidupku.

"yaudah, bunda masuk ke kamar dulu ya".

"iya bunda".

Aku mengalihkan fokusku kembali pada miyan. Ia sangat jinak. Ekornya terus bergoyang, membuatku gemas. Aku memberi miyan makanan, sudah ada mangkuk yang disediakan khusus tempat miyan makan.

Miyan makan dengan lahapnya, aku senang melihatnya.

Sambil menunggu miyan selesai makan, aku kembali ke kamar hendak mengambil laptop, lalu keluar lagi.

"Dear diary

Bunda memberiku sebuah hadiah, hadiah yang membuatku sangaaaaat senang. Ia adalah puppy, miyan namanya. Kuharap miyan bisa hidup selama aku hidup

-lia"

The Depression Of Me 2 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang