chapter 13

692 60 102
                                    

Yaampun sadarkan aku huhu gelap banget otak halu ini untuk dibawa ngetik huhu.

Akhirnya aku kembali yipiiii

Bagaimana weekend kalian guys?

Maafkan aku yang udah ngetik panjang malah mager edit huhu.

Ayoo udah vote sama comment belum biar semangat nihh jadi bisa lancar jaya halunya.

Happy reading guys!!

*
*
*

Mereka masih diam saling menatap satu sama lain. Ini benar benar gila asal kalian tahu.

"jadi secara tidak langsung kau dan kita semua ini berusia tidak terlalu jauh?"tanya Jungkook dengan senyum yang membuat Boona mendelik.

"Yah tetap saja kalian memperlakukan ku dengan baik, aku tetap harus menghormati kalian."ujar Boona tenang. Dia terdiam beberapa saat, lalu tiba tiba dia menggebrak meja.

Brakkkk

"Tapi ada beberapa hal yang harus aku tekankan sekarang."ujar Boona mengingat kebiasaan mereka yang selalu tidur dengannya.

Walau maksudnya baik karena trauma Boona,tapi sekarang dia sudah baik saja kan?

"Samchon, kalian jangan tidur denganku lagi, aku akan latihan tidur sendiri."ujar Boona.

"Tidak bisa, kau bisa bermimpi buruk."ujar Namjoon cepat, mengingat Boona selalu terbangun saat malam.

"Ahh, ada Daehli yang menemaniku."ujar Boona.

"Betul"ujar Daehli setuju, dia diam beberapa detik.

Daehli menoleh kaget saat sadar sesuatu.

"Tunggu, Yakk kau tidur dengan mereka?"tanya Daehli saat sadar. Dengan wajah kebingungan, Boona memukul pipinya kesal.

"Diam lah."ujar Boona penuh penekanan.

"Pokoknya sudah yaa aku disini sampai Daehli sehat."ujar Boona cuek lalu berjalan ke ruang tengah.

Pria disana hanya menatap punggung Boona yang berjalan seperti anak smp, dia melompat riang menjauhi mereka. Pria dewasa disana lalu menatap Daehli yang masih duduk disana dengan santai.

"Kau yakin dia seusia dengan mu?"tanya Chen ragu.

"Oh oppa tidak tahu yaa? Boona itu memang pendek, sebenarnya bisa saja tinggi hanya saja dia tidak mau minum susu dan pilih pilih makanan yaa begitu lah."ujar Daehli dan mengambil semangka yang ada disana lalu memasukannya kedalam mulut. Daehli menutup matanya saat segar buah itu ada dimulutnya.

"Waktu aku mengajaknya minum saja penjaga disana tidak mengizinkan Boona masuk, sampai Boona pergi lagi ke perpustakaan."ujar Daehli terkikik nyaris tersedak oleh semangka yang dia telan.

"Kalian kenal sudah lama?"tanya Suho penasaran.

"Ehmmm bukan lagi, aku dan Boona itu satu sekolah, satu kompleks, dan berteman sejak bayi."ujar Daehli semangat, sambil tetap makan.

Kyungsoo menatap Daehli tak yakin "Kau benar benar yakin dia itu seusiamu?"tanya Kyungsoo yang masih tidak percaya.

"Hahh aku dan dia hanya selisih 1 bulan. Jangan ragukan ucapanku"ujar Daehli tenang.

"Percaya padaku dia tumbuh denganku, oppa hanya baru tahu kalau dia pendek berlebihan." Daehli mengambil tissue, lalu mengelap tangannya. Dan berjalan menyusul Boona yang sedang main dengan Chanyeol dan Taehyung diruang tengah.

"Kenapa aku jadi tidak yakin yaa."gumam Hoseok sembari menatap yang lain.

"Dia benar-benar terlihat seperti anak anak."ujar Xiumin sembari membereskan makanan bekas Daehli.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 09, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Side to SideTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang