Pertemuan tak terduga

136 8 1
                                    

" Gray.... Tumben sekali kau sudah datang pagi pagi buta begini " ujar pria bersurai pink nya itu yaitu natsu dragneel.

" Diam kau natsu,.. Aku sengaja datang cepat karena aku harus bertemu dengan para relasi ku" gray tak ambil pusing dengan ejekan sahabat karibnya itu.

" aku tau kau berbohong gray,.. Karena sebenarnya selain memang kau ada meeting, kau juga sengaja pergi ke kator dengan cepat untuk menghindari juviakan... Sudahlah jujur saja... Iya kan,??? "

" Diam natsu, kenapa sekarang kau banyak bicara sekali hah.. " gray sangat kesal pada natsu ia segera bangkit dari duduknya

" Mau kemana kau gray?? Aku hanya menyarankan padamu, jika kau punya permasalahan apapun itu, kau bisa menceritakannya padaku. Selain aku sekertarismu aku juga sahabat mu gray.. Aku teman masa kecilmu dan kau harus ingat itu. .!! "

" Sudah bicaramu hah.. Lebih baik sekarang kau kembali ke ruangan mu natsu,.. Dan... Terima kasih atas tawaranmu,..."

" Oke, .. Aku kembali... Santai saja bro.. Slow down... Ok.. .. " natsu berlalu dari ruangan gray dengan sedikit menggemertukan giginya.

Brak...
Suara pintu di tutup keras oleh natsu..

.******************************

Kali ini juvia sedang berbelanja disebuah minimarket dia dengan cekatan mengambil beberapa sayuran dan buah buahan yang masih segar. Tiba tiba ada seseorang yang menepuk bahunya.

" Hey.. Juvia" ucap seseorang pria bersurai putih itu. Dan juvia pun menoleh begitu terkejutnya dia melihat siapa yang menepuk bahunya itu.

"Li... LLion-kun"

" yo,.. Juvia.... ya ini aku lion, kau masih ingatkan padaku? " ucap
lion dengan cengiran khasnya

Setelah pertemuan yang tak terduga itu juvia dan lion pun mampir dulu kesebuah caffe terdekat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah pertemuan yang tak terduga itu juvia dan lion pun mampir dulu kesebuah caffe terdekat..

" rasanya sudah lama sekali ya kita tidak bertemu..

" aku turut berduka cita atas meninggalnya orang tua mu juvia" ucap Lion dengan penuh rasa prihatin dan bela sungkawa.

" terima kasih Lion-kun, jadi dari mana lion-kun tau kalau orang tuaku sudah meninggal ??" juvia heran kenapa lion bisa mengetahui perihal kematian kedua orang tua juvia, karena juvia tau Lion sudah sejak lama menetap di America.

" oh itu, selama aku di america aku memang tau informasi dari ayah gray,.. Kau taukan aku dan ayahnya gray itu paman dan keponakan jadi aku tau itu.. Termasuk.... pernikahan mu dengan gray... " lion dengan sengaja menjeda kalimat pernikahan, itu karena lion merasa juvia harus tau betapa sakit hatinya ia setelah mendengar bahwa juvia menikah dengan gray.

" maafkan aku Lion-kun, sekarang aku bukan lagi kekasihmu. Karena sekarang aku adalah istri gray fullbuster. Jadi jangan terlalu berharap padaku. " juvia tak mampu lagi menahan rasa bersalahnya pada sang mantan kekasih

" juvia, tak apa jika kau sudah menikah dengan si pria es itu, tapi biarkan aku tetap menyimpan perasaan ini. " ucap lion sambil memeluk dengan erat juvia

" to...tolong lepaskan pelukanmu ini, aku tak bisa bernafas ." juvia berusaha melepaskan diri dari pelukan lion

Hingga sebuah suara bariton yang juvia kenali menginterupsi mereka berdua.

" juvia, Lion, apa yang sedang kalian lakukan hah..?? "

??  "

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"GGr... Gray-kun"

TBC.

Bersambung.....

Follow me, oke... 😍😊😘

For a belovedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang