Chance

Pekerjaan

Tik tik tik

Hari itu [YN] tengah membuat laporan yang akan ia berikan, kepada Dazai.

"Mmn--" karena merasa lelah, ia menarik tubuhnya keatas, lalu menyandarkan kepalanya ke meja.

Dazai sedang tidak diruangannya siang itu, jadi tidak masalah untuknya bersantai sejenak.

[YN] memandangi satu persatu benda yang ada diatas meja. Ia melihat fotonya bersama teman temannya saat masih di unit informasi.

★★★★

Setelah beberapa lama, Dazai kembali ke ruangannya. [YN] terus menatapnya.

"Ada apa?"

"Ah.. Tidak" kau kembali fokus ke pekerjaanmu.

"Oh ya, soal besok.."

Dazai mengatakan bahwa ia akan ada tugas diluar tempat.

"Aah.. baiklah kalau begitu. Aku akan mencari data yang kau inginkan, Dazai-san."

"Tidak, kau akan ikut denganku"

"Maaf?" kejut [YN].

"Kau akan ikut denganku, bertugas di luar" jawabnya dengan santai.

"T-Tapi aku.."

"Ini perintah."

"!!" [YN] tidak bisa lagi mengelak jika Dazai sudah bicara seperti itu.

"Baik"

"Satu lagi"

Dazai meletakan dokumennya, dan berjalan menuju meja [YN].

Tek

"Simpan ini. Aku ingin kau memegang ini untuk tugas nanti"

Mata [YN] membulat, ketika bosnya meletakan sebuah pistol diatas mejanya.

"Ada 5 peluru didalamnya. Sepertinya itu cukup untukmu"

Kau perlahan meraih pistol itu, dan menatapnya. Pria dingin itu kembali duduk di kursinya.

★★★★

Keesokan harinya, mereka benar benar pergi keluar pada sore hari. Dan ditengah perjalanan, pasukan Dazai menghentikan mobil mereka.

"Kita sampai, Dazai-san" ucap salah satu bawahannya yang membawa mobil.

"Persiapkan semuanya"

"Baik!"

Ia bergegas keluar dari mobil, meninggalkan [YN] dan Dazai berdua dibangku penumpang.

"Ano.. Dazai-san.. Apa kita sudah sampai?"

"Tidak. Kita belum sampai."

"Lalu.. Kenapa kita berhenti disini?"

Dazai membuka pintu mobil, dan mulai keluar.

"Kau bisa menyaksikannya sendiri"

Karena penasaran, [YN] ikut beranjak keluar dari mobil. Dan ia menemukan sekumpulan orang yang tak dikenal, berdiri sambil menodongkan senapan mereka.

"P-Penyergapan..?"

"Tidak akan lama"

"K-Kalau begitu.. Aku akan menunggu disini saja." ucap [YN].