"Kenapa tadi kau menginjakku?" Ucap Jeason dengan mata berkilat marah
"Maaf" Ucapku takut dengan jantung beritme cepat
"Aku reflek tadi karena ucapanmu" lanjutnya
"Heh?,bukannya ucapanku benar?" Ucap jeason
Lalu jeason mengambil handuk yang berada di atas kasur hendak ingin memasuki kamar mandi tetapi bella kembali berucap
"Mmmm jeason,aku ingin mengunjungi keluargaku" ucap bella dengan hati-hati takut salah berucap lalu jeasonpun marah -lagi-
Jeason berhenti sejenak membuat bella takut jika jeason akan marah
"Baiklah" lalu jeason melanjutkan langkahnya ke kamar mandi. Fyuh untung saja
Selagi jeason mandi,bella mengganti pakaiannya lalu turun menuruni tangga,ia bertemu dengan kakak iparnya jeason
"Hai kak" ucapku ke ka dhea
"Hai bel,kamu mau kemana rapih gitu" tanya dhea
"Aku mau nengok keluargaku" lalu mendekati kakak iparnya jeason memeluk tubuhnya,dari dulu ia ingin memiliki seorang kakak.
Lalu dilepasnya pelukan itu "naik apa?" Tanya ka dhea
"Angkot" jawab bella
"Pake saja mobil kaka,gaada penolakan. Bentar kaka ambil kunci nya" bella cemberut kenapa disekitarnya banyak orang keras kepala
Lalu ka dhea kembali dengan kunci ditangannya ada boneka barbie kecil tersemat disitu.
"Ambilah dan hati-hati" ucap ka dhea bellapun hanya mengangguk untung dia pernah jadi supir angkot jadi dia bisa menyetir mobil,itu juga sementara karna dia hanya menggantikan ayah temannya yang sedang sakit.
·······
Well,segini dulu. Dan bakal dilanjutin sampe selesai next time
Welcome back hehe.
KAMU SEDANG MEMBACA
OneNightStand
Storie d'amoreBekerja yang tidak 'Biasa' hanya untk membayar biaya rumah sakit ibu. Dia lelaki tampan yang bisa dikatakan 'SEMPURNA' Dan aku menjadi partnernya,jantungku rasa nya ingin copot ktika berhadapan dengannya. Katakan saja aku alay tetapi memang kenyataa...
