Ku mohon. Berhentilah di fikiranku. Sungguh rindu itu menyakitkan ku.
Ku mohon jangan kau ganggu dengan ketidakpastian. Karna aku takut kembali masuk dalam jurang.
Cinta memang indah tapi tidak dengan kekosongan belaka. Cinta itu sulit. Sulit diartikan dengan otak. Mudah ditaklukan dengan hati.
Mana bisa, aku menahan semuanya seorang diri. Jika bukan karenamu....
Berhentilah. Aku tahu atau aku yang ingin menyerah. Bahwa semuanya hanyalah semu
Aku merasa sesak, dengan sekian kalinya jantungku berdetak kencang dan berhenti sekejap. Dan seperti hatiku yang tersamar dengan senyum palsu. Ya! Menahan semua penderitaan atas segala kesia-sianku. Tapi aku belajar. Bahwa menunggu adalah merupakan ujian yang Tuhan berikan, untukku melatih kesetian kepada seseorang yang akan
mendampingi ku hingga tua.
Dan bersamamu adalah perihal cerita nama yang pernah ku sematkan dalam lantunan doa tapi tak tertulis dilangit..
Kepadamu aku juga pernah menyadari arti kehilangan. Ya seperti umpama kaca yang jatuh, kau tahu kan. Retak. Dan bila kau susun tak akan pernah sempurna kembali. Maaf ini hanya sebuah kiasan kata-kata, dan aku benci telah membuatnya. Karna semakin sesak rindu ku yang hampa..-f e e
KAMU SEDANG MEMBACA
Fase KATA"
PoetryBertemu Feeling Bersatu . . Metamorfosis kehidupan yang berbeda. Adalah sebuah fase dengan kiat kata.. Tidak peka tapi perasa. -f e e