"Kenapa lo kesini lagi"
"A denger putri"memegang kedua pipi ridho ya orang itu putri
"Mau apa lagi lo belum puas sakitin gw hah belum puas apa yang bikin lo puas lakuin aja"
Putri tak menjawab ia justru semakin menatap mata ridho dalam dalam
"Liat mata aku boo apa ada yang berubah dan dengar denyut nadi ku apa ada yang berubah"ridho tak menjawab ia hanya diam bak patung
"Aku sayang kamu dho apapun yang terjadi apapun"menangis
Ridho mungkin marah pada putri namun melihat bidadarinya menangis ia merengkuh tubuh mungil gadisnya itu
"Aku minta maaf sayang udah salah sangka sama kamu"ridho hanya bisa tetunduk karna merasa yang ia lakukan salah harusnya ia mendengarkan penjelasan putri
"Dan aku gak pernah marah sama kamu apa pun yang terjadi IM ALWAYS WITH YOU RIDHO SYAFARUDIN"
"Kamu gak marah sama aku"
"Buat apa???"
"Kan aku udah bikin kamu kecewa"
"Gak tuh justru aku tau kamu sayang sama aku jadi kamu gini deh"
Ridho terenyuh mendengar apa yang diucapkan gadisnya barusan
"Jangan nangis dong pangeranku"
"Terima kasih sayang"
"Apa pun dimana pun dalam keadaan apa pun ttp bersama janji"
"Aku janji"dhoput serempak
Saat sedang bermesraan datang rizki sendiri???lesty??lesty ada dikelas
"Ciee yang balikan cieee"
"Ka iki"panggil putri
"Ya adek ipar"
"Kak iki mah ih"putri tersipu malu
"Kenapa sayang"memegang pipi putri dan pipi putri menjadi semakin merah
"A iki aku serius"
"Serius ama idho kan"goda rizki
"Ih a iki ini soal teh lesty"
"Kenapa lesty"
"Dia bsok ultah jadi aku mau bikin surpise buat teh lesty"
"Gimana caranya"
"Sini deh"membisikkan rencananya
"Ok"Skip kantin
"Hy semuanya"sapa lesty
"Hy les"
"Ki kamu kenapa ki"
"Gpo gw pergi dulu ya guys"
"Ki tunggu kamu kenapa"Hayo lo rizki kenapa ya dan apa rencana rizput