Crank

890 119 6
                                    

~WICKED is Good"
"Thomas, Thomas? Bisakah kau mendengarku?"
"Segalanya akan berubah"~

Thomas langsung terbangun dari mimpinya. Ia kaget bertemu dengan Alby, "Ssttt, ikut aku!"

Thomas mengikuti Alby, "Ada apa?"

"Kurasa kau berbeda dengan yang lain, kau penuh dengan keingintahuan."

Mereka telah sampai pada tembok yang sangat kokoh.

Lalu Alby menyodorkan pisau, "Ini. Sekarang kau bagian dari kami," Alby menunjuk ke tembok itu.

Thomas mengamati nama-nama mereka satu persatu, Chuck, Gally, Alby, Newt, Alice, Minho, Ben, Winston, dan lainnya.

"Apa yang terjadi dengan mereka?," ia menunjuk kearah nama yang dicoret itu.

"Masa-masa kelam, Thomas," jawab Alby.

***

Hari mulai berjalan seperti biasa. Para Gladers melakukan tugasnya.

Ingat, disini tidak ada yang menganggur, sekalipun menganggur pasti ada aja tugas yang diberikan.

"Hey, guys!," sapa Alice. "Aku membawakan ini untuk kalian," Alice menyodorkan beberapa piring berisi makanan.

Chuck mengambilnya, "Thanks, Alice."

"Frypan bilang, kalian belum sarapan. Makanlah, engggak baik kerja sebelum sarapan," saran Alice.

Zart mengambil piring tersebut, "Aku lebih suka kau bekerja di dapur."

"Ya, dan aku lebih suka tantangan dan rintangan," jawab Alice.

"Kau tidak ikut dengan Minho?" tanya Newt sambil menikmati makananya.

"Tidak, Ben yang ikut dengannya."

Lalu Alice menyodorkan piring terakhir untuk Thomas, "Hai, Thomas. Senang berkenalan denganmu!"

Thomas mengamati gadis itu, tanpa berkedip. Melihat rekasi Thomas, Newt merasa geram melihatnya. "Bloody hell, Greenie!"

Thomas tersentak, "Oh, sorry."

"Alice! Aku membutuhkanmu, kemarilah!" teriak Frypan diujung sana.

Alice memutarkan bolanya, "Aku lebih suka bekerja di labirin," gumam Alice.

Alice pergi meninggalkan mereka dan menuju Frypan.

"Alright, guys. Kita lanjutkan lagi!" Ucap Zart dengan penuh semangat.

Dari tadi Thomas bingung mau melakukan apa.

"Kau ingin berguna?" tanya Newt dengan nada sarkastiknya.

Thomas menoleh ke arah Newt, "Carilah pupuk di tengah-tengah hutan itu!"

Thomas terdiam dan mulai memasuki hutan.

"Carilah pupuk, Thomas'. 'Kau yakin? Aku bisa membantu dengan cara lain'. 'Tidak, carilah saja pupuk'. 'Kau tau tempatnya, tempatnya ada ditengah hutan'." Ya, Thomas berbicara sendiri.

Semakin menengah, semakin sepi dan gelap. Thomas masih mencari pupuk, kesana dan kesini.

Tunggu ada apa disana? Sepertinya Thomas menemukan sesuatu diujung sana.

[BOOK : 1] The Maze Trials // COMPLETETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang