315 67 55
                                    

Ini masih bisa disebut double update kan :v

















   Melihat Soonyoung yang terkejut membuat Seokmin bingung. Bahkan Soonyoung sempat melangkah mundur yang terkesan menghindar. Hal yang tidak pernah terjadi sebelumnya ketika mereka bertemu. Bahkan saat diajak mengobrol lagi Soonyoung diam tanpa jawaban dan malah berlari pergi setelah menjatuhkan dua buah keranjang strawberry hingga isinya berhamburan.

Awalnya Seokmin ingin mengatasi strawberry itu terlebih dahulu, tapi melihat keadaan Soonyoung yang sepertinya tidak dalam keadaan baik-baik saja membuatnya ikut berlari mengikuti Soonyoung dan mengabaikan strawberry yang menggiurkan.

Tapi sepertinya Seokmin terlambat mengejar Soonyoung karena perempuan itu sudah lebih dulu menaiki sebuah motor bersama seorang pria. Dan hal itu  membuat Seokmin merasa sedikit kecewa karena merasa gagal bertemu dengan Soonyoung lagi.

Namun dalam hati, Seokmin menebak-nebak siapakah pria yang bersama Soonyoung tadi.

    "Apakah pria itu suami Soonyoung noona?" tanya Seokmin entah pada siapa.

Disisi lain, Soonyoung bisa lega karena bisa lolos dari pertemuannya dengan pria itu. Beruntung juga karena oppanya bisa datang disaat yang tepat. Namun hal itu tidak berarti lagi ketika Soonyoung sadar bahwa tidak ada satupun strawberry yang berhasil ia bawa pulang. Bibirnya mengerucut lucu dan pipinya juga menggembung.

Tapi sesampainya di rumah Soonyoung menjadi pendiam. Sejak teringat pertemuannya dengan Seokmin setelah sekian lama membuat dirinya was-was. Sebab dirinya masih sedikit trauma dengan kecelakaan waktu itu dan akan langsung teringat apa saja yang terjadi.

Menyadari jika cucunya seperti itu, nenek Kwon mencoba mengorek informasi lewat Chan yang sebenarnya tidak tau apapun. Bocah kecil itu malah menyuruh menanyakannya pada Seungcheol yang sedari tadi bersama noonanya. Benar-benar anak kecil yang polos.


💞💞💞💞💞



     Pagi sekali Seokmin sudah bersiap-siap untuk keluar villa, hal yang bahkan belum sang pemilik lakukan karena baru bangun dari tidur yang -tidak- nyenyak karena harus bergabung dengan yang lain di satu tempat yang sama, di depan televisi dan hanya beralaskan karpet beludru tanpa selimut semalam. Seokmin beralibi ingin lari pagi karena ingin memanfaatkan waktu selama masih disini ditambah dengan udara yang masih bersih. Namun tidak semudah itu Jaehyun dibodohi oleh tingkah tidak biasa Seokmin.

Jalanan masih sepi. Bahkan lampu penerangan di sepanjang jalan masih menyala karena jam masih menunjukkan pukul 05.00 pagi. Dengan berbekal ingatannya kemarin, Seokmin berjalan santai keluar area villa. Beberapa kali sempat berpapasan dengan penduduk yang akan pergi untuk memerik teh.

Tak lama kemudian, Seokmin bertemu dengan sesosok pria yang ia ingat sebagai orang yang pergi bersama Soonyoung kemarin. Dengan sopan Seokmin mendekatinya dan lantas mengajak berkenalan dengan pria itu. Tentu saja disambut dengan ramah oleh pria bernama Choi Seungcheol itu.

Sambil berjalan beriringan keduanya mengobrol bersama. Sesekali Seungcheol juga menjelaskan beberapa tempat di daerah ini secara singkat kepada Seokmin. Yang tentu saja diangguki olehnya karena mungkin saja akan berguna suatu saat nanti.

   "Ngomong-ngomong, kemana istrimu Seungcheol hyung?" tanya Seokmin pada pria yang umurnya jauh lebih tua dua tahun diatasnya. Sesungguhnya Seokmin ragu menanyakan hal ini. Bagaimanapun mereka baru saja berkenalan beberapa menit yang lalu dan tentu saja tidak sopan menanyakan hal pribadi seperti ini. Tapi masa bodoh, ia sudah terlanjur menanyakannya.

   "Apa maksudmu istri? Aku belum menikah asal kau tau." balas Seungcheol terkekeh karena seseorang menganggapnya sebagai seorang pria yang sudah menikah. Jika sudah menikah ia mungkin masih berada di ranjang saat ini bukan olahraga seperti sekarang.

   "Lalu dengan Soonyoung noona kemarin?" Seseorang sepertinya harus segera memukul kepala Seokmin agar ia sadar sudah terlalu jauh menanyakan hal pribadi seseorang.

   "Soonyoung? Kami hanya teman. Meskipun begitu aku memang tertarik untuk menjadikannya pendampingku." jawabnya lagi dengan senyum mengembang hingga lesung pipitnya tercetak jelas.

   "Ngomong-ngomong kenapa kau tau nama Soonyoung? Kau kenal dengannya?" tanya Seungcheol hingga ia menghentikan langkahnya untuk fokus ke arah pria bermarga Lee tersebut.

   "Aku tinggal satu gedung yang sama dengannya. Dan pernah mengobrol bersama. Kupikir kalian telah menikah karena Soonyoung noona sudah . . ." Seokmin tiba-tiba menghentikan kalimatnya. Ia tak bisa membuka rahasia seseorang bukan? Membuat Seungcheol menatapnya, menanti kalimat apa lagi yang akan Seokmin katakan padanya.

   "Sudah apa?"

   "Sudah, sudah tidak tinggal di apartement lagi dan tinggal disini." balas Seokmin cepat.

   "Tidak. Tapi mungkin sebentar lagi aku akan melamarnya hahahahaha."

Seokmin tak menimpali perkataan Seungcheol. Otaknya berpikir keras lagi. Jika bukan Seungcheol pelakunya, lalu dengan siapa? Setahunya -informasi dari Jeonghan juga- Soonyoung bukanlah gadis dengan kehidupan bebas dan suka pergi ke dunia malam. Apa mungkin dengan kekasihnya? Tapi jika dengan kekasihnya, mengapa Soonyoung kabur hingga ke daerah ini? Atau jangan-jangan ada seseorang yang memaksanya melakukan itu? Seokmin bingung.

Setelah jogging dan berpisah jalan dengan Seungcheol, Seokmin kembali ke arah villa. Ketika sampai semua orang sudah bangun dari tidurnya. Jungkook, Yugyeom serta Mingyu sedang pemasan di depan. Jaehyun di halaman belakang berenang, Eunwoo di depan televisi melihat berita. Sedangkan Bambam menari tidak jelas sambil menghubungi seseorang.

Seokmin memilih untuk ke kamar dan membersihkan diri terlebih dahulu. Seraya mengguyur tubuhnya dengan air dingin, ia memikirkannya lagi.

   "Jika nanti akhirnya mereka menikah berarti Seungcheol hyung akan menjadi ayah tiri untuk anak Soonyoung noona?" gumam Seokmin sambil mengusapkan shampoo ke rambut hitamnya.

   "Haishhhhh, kenapa aku malah terus memikirkan hal yang berhubungan dengan Soonyoung noona? Aku kan tidak ada hubungan dengannya." pikir Seokmin final.



TBC


Mungkin daripada unpub lebih baik hiatus aja kali ya ehehehe

Karena udah dipastikan bakal sibuk di rl nanti :) tapi tenang aja kalo luang bakal update kok ❤❤❤

#salamseoksoon

What Should I Do??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang