*Tobot milik Youngtoys dan Retrobot. Saya cuma minjam chara nya doang :v*
*Dylan & Dolly*
*Aneh, Gaje, Typo dan sebagainya..*
*Karakter yang OOC*Let's start the story
"Jadi...." kata Dylan menggantung,
"Jadi apa?" tanya Dolly penasaran..
Mungkin saja Dylan akan menembaknya untuk menjadi pacarnya..
Tapi..."Jadi guru masak Layla? Soalnya kasihan dia, dia sudah berusaha sekeras mungkin.." sambung Dylan,
"A-apa!?" tanya Dolly tidak percaya,
"Mau tidak?" tanya Dylan yang tampaknya tidak memperdulikan pertanyaan Dolly.
"E-eh? Iya.. Tentu saja," jawab Dolly.
Apakah kau mengharapkan lebih, Dolly?
"Baiklah. Ayo, kita kesana!" ajak Dylan.
Akhirnya, mereka berdua pun kembali ke tempat Ryan dan Kory juga Layla. Mereka pun mengerjakan PR mereka dengan tenang.. (Khusus Ryan & Dylan).
Malam itu..
Di kediaman keluarga Char,, terlihat si kembar sedang berdebat..
Pasti karena PR lagi..
"Kan sudah aku bilang, kerjakan PR mu!" kata Ryan kesal,
"Apa!? Aku akan kerjakan PR ku sendiri lain kali, kau benar benar pelit, Ryan!" balas Kory tidak terima,
"Benarkah? Itu semua salahmu! Aku tidak akan mengizinkan mu, tidak akan!" kata Ryan marah,
Kan benar, karena PR..
"Kau pelit! Aku benci kau, Ryan! Sudahlah, aku mau tidur saja!" kata Kory,
"Hei! Kerjakan PR mu!" kata Ryan,
Kapan ini kelar, Rii?
"Apa urusanmu? Sudahlah,, aku bosan berbicara denganmu!" ucap Kory kesal.
~Dylan~
"Ayah, apa yang sedang ayah la-" kata kata Dylan terpotong seketika saat dia melihat ayahnya sedang memasak ayam dengan kuah yang benar benar merah.
•Author World•
"Kalau kau memotong kata kata ku lagi.. Kau akan tahu rasa, Rii!" kata Dylan marah, "dari tadi dipotong mulu.." sambungnya kesal, "eh? Maaf Dylan, maaf.. Tolonglah.. Jangan sakiti aku😭😭" kata Rii, "hmm.. Iyalah😏😏" kata Dylan.
•Normal World•
Keesokan harinya..
Di kelas Dylan terduduk lemas dengan tangan memegangi perutnya.
Semalam dia memakan ayam berkuah buatan ayahnya.. Dylan juga gak tahu ayam apa itu..
"Dylan, apa kau baik baik saja?" tanya Dolly khawatir,
"Iya. Aku baik baik saja," jawab Dylan singkat.
"Benarkah? Wajahmu pucat,, kau makan apa semalam?" tanya Layla yang ikut ikutan bertanya,
Dolly tidak bisa melarangnya, bukan? Layla adalah sahabat dekatnya..
"Iya. Sudahlah,," jawab Dylan sedikit jengkel,
Mengapa jengkel saat Layla bertanya padamu, Dylan?
"Baiklah.. Aku masuk ke dalam kelas dulu," pamit Layla sedikit kecewa dengan respon Dylan.
"Iya. Sampai jumpa,," kata Dolly, "kau tidak boleh begitu, Dylan! Dia bertanya dengan perasaan khawatir!" sambung Dolly marah.
Kenapa marah, Dolly? Bukankah ini kesempatan bagus untuk merebut Dylan?
"Sudahlah.. Aku mau ke toilet," kata Dylan. Lalu pergi menuju toilet..
Kalau kalian bertanya untuk apa? Hmm.. Dia sedang diare,, jadi kalian pasti tahu untuk apa, bukan?
Sepulang sekolah..
~Dylan~
Huft!
Dylan terduduk di sofa, dia benar benar lelah.. Berharap Diluk tidak akan menyerang, namun takdir berkata lain..
"Dylan, cepatlah ke balai kota! Diluk menyerang!" pinta Ryan,
Nah,, karena panggilan itu Dylan menghela napasnya.. Rasanya tidak mau pergi, karena perutnya pun masih sakit..
Tapi..
"Haaaah.." terdengar helaan napas dari Dylan.
Baiklah. Satu kali ke toilet, lalu setelah itu berangkat!
Bersambung
Hai!! Dylan kasihan juga,, di chapter ini Dylan ternistakan hohoho *tawa Santa Claus*..
Mengingat di chapter sebelumnya Kory yang ternistakan 😂😂Maaf ya.. Kalau foto diatasnya itu, itu mulu.. Soalnya,, saya tidak punya foto Dylan & Dolly yang lain.. Ntar saya cari deh..😅😅
Mohon bantuannya untuk Vote & Comment kalau kalian suka ceritanya..
Salam Rii
KAMU SEDANG MEMBACA
Fall in Love |Tobot
RomanceMenceritakan tentang kisah cinta Dylan & Dolly. Banyak konflik yang terjadi, dan mungkin beberapa cerpen tentang mereka. Happy reading the story!