|•Prolog•|

3.2K 277 29
                                    

Warning! Typo di mana mana

.
.
.
.
.
.

Irene POV

Namaku Bae Irene,tepat pada hari ini usiaku menginjak 20 tahun,tak ada yang spesial dari diriku terlebih hidupku,perlu kalian ketahui aku hanyalah gadis desa yang hidupnya serba kekurangan,appaku meninggalkan ku dan eommaku ketika aku berusia 13 tahun, dan appa meninggalkan banyak hutang,jadilah eomma yang menanggung semua hutangnya,eomma bekerja banting tulang siang dan malam demi melunasi hutang hutang appa yang begitu menggunung,aku sungguh tak tega melihat eomma seperti Itu.jadi aku mencoba mencari pekerjaan paruh waktu agar dapat membantu eomma

Walau hidup kami serba kekurangan dalam masalah ekonomi tapi kami tak kekurangan rasa bahagia di hidup kami,karena kami saling memberi dukungan dan saling menutupi kesedihan yang selalu datang silih berganti di hidup kami.

Sampai suatu hari,tiba tiba kebahagianku hancur dalam sekejap karena seorang pemuda yang datang secara mengejutkan di depan pintu rumahku dan tanpa sopan santunnya memaksaku untuk menikahinya.
Terlebih dia sepertinya bukan Manusia,kenapa aku berkata demikian? karena terdapat sayap hitam dan besar yang terpampang begitu gagah di punggungnya,aku bergidik ngeri saat melihat dia di hadapanku,mahluk apa dia?

Aku yang masih mematung dan memandanginya dengan penuh ketakutan tiba tiba pemuda itu menarik lenganku dan memaksaku untuk ikut dengannya,katanya dia akan menikahiku di alamnya,aku otomatis menarik lenganku dan lari masuk ke dalam rumahku dan menutup pintunya tak lupa menguncinya.

Eomma yang baru selesai keluar dari kamar kecil,bingung dengan raut wajahku yang begitu pucat karena ketakutan.

"Ada apa?"

Saat bibirku ingin bergerak untuk berbicara tiba tiba mahluk tadi yang entah dari mana kedatangannya berteriak sambil menggedor gedor rumahku.

"BUKA! ATAU AKU BAKAR RUMAH INI!"

Eomma berlari ke arah jendela dan melihat siapa yang membuat rusuh di depan rumah kami.

Seketika raut wajah eomma menegang dan melihat ke arahku dengan tatapan melasnya.

"Irene takdirmu sudah datang.."

"Mwo? Aku tak mengerti eomma.."

"Kau.. Kau sudah di takdirkan untuk menikah dengannya.."

Seketika semuanya menjadi gelap.

Ya tuhan apakah ini hanya mimpi? Jika iya cepat bangunkan aku
.
.
.
.
.
Tbc

Mian kalo masih banyak kekurangan.

Vote serta komen jangan lupa ya yeorobun..

See you.. 💕

The Bride Of Demon | VreneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang